01.|Takdir Si Kembar

100 48 30
                                    

(◠‿◕)

"Happy Reading

Terlahirlah anak kembar dari keluarga Tomjeniven
anak tersebut diberi nama Alice Tomjeniven dan Alex Tomjeniven.
alasan mereka memberi nama akhir "Tomjeniven"yang diartikan nama masing-masing pasangan tersebut.
Ayah mereka bernama Tommy dan ibu mereka bernama Jeniven.

Suara kepakan burung menghampiri jendela keluarga Tomjeniven, Tiba-tiba datanglah Sang merpati dari balik jendela memperhatikan anak tersebut, Tiba-tiba merpati tersebut tahu anak kembar tersebut memilik hati yang bersih dan belum ternodai
Teringatlah pesan Sang Cenayang

"Aku telah menemukan Cenayang baru tetapi Cenayang tersebut kembar,ok baiklah dengan ini aku telah memenuhi tugas ku untuk menuntun mereka menuju dimensi waktu" ucap burung merpati

tiba-tiba awan berubah menjadi cerah seketika dan bersinar di sepanjang rumah tersebut sehingga cahayanya masuk kedalam jendela milik Alice Dan Alex,

Namun tiba-tiba terpikir dibenak Sang Merpati
"Bagaimana aku bisa menuntut mereka dalam keadaan mereka masih kecil,baiklah aku harus bersabar lagi sambil menunggu mereka berusia 15 tahun lamanya,aku akan kembali lagi pada mu" sang merpati terbang dari balik jendela

Tiba-tiba cuaca kembali seperti semula,seketika itu juga kepakan sayap di kepakan dan merpati tersebut pergi.

Namun sayangnya ucapan merpati tersebut didengar oleh Sang kegelapan melalui bisikan-bisikan udara,sehingga Sang Kegelapan berencana untuk mencelakai anak kembar tersebut sebelum mereka berusia 15 tahun.

Sang Kegelapan tiba-tiba datang kerumah keluarga Tomjeniven dengan menyambar ingin melihat anak mereka yang baru saja lahir.

Tokkk tokkkk..
Pintu diketuk dengan ketukan 3 kali
Tiba-tiba pintu dibuka dengan segenap kesenangan dan ucapan,Sang kegelapan menyapa orang tua Alice dan Alex

"Permisi tuan dan nyonya,aku dengar kalian memiliki anak kembar yang begitu menggemaskan sehingga aku ingin melihatnya" ucap Sang kegelapan.

"Kamu sangat begitu memuji,baiklah silahkan masuk pak.?"

"Panggil saja aku Doris nyonya,senang bertemu dengan mu."

"Senang bertemu dengan mu juga pak Doris,mari silahkan"sahut Tomy

"Wow ruangan ini tampak begitu klasik,apakah kau mendekornya nyonya.?" Ucap Doris

"Tidak,rumah ini sudah beribu ribu abat sehingga tampak begitu tua dan klasik,tapi kami menyukainya" sahut Jeniven

Namun Tom tampak begitu curiga dengan kehadiran dari Doris sehingga dia dari tadi memperhatikan gerak-gerik Daris sambil diam saja

"Ngomong-ngomong dimana putra dan putri mu nyonya.?" Tanya Doris

"Mereka berada di kamarnya,mari ku antar,kau tampaknya sangat begitu menyukai anak bayi yah tuan Doris." Gumam Jeniven

"Tentu saja nyonya,maka dari itu aku kesini ingin melihatnya,aku sangat suka pada anak-anak" gumamnya

"Permisi sebentar Tuan,aku mau mengobrol dengan istriku sebentar,kau tidak apakah menunggu,oh yah tolong jaga si kembar selagi kami mengobrol" sahut Tommy dengan membawa istrinya pergi dari ruangan si kembar

"Baiklah Tuan Tommy dengan senang hati aku akan menunggu tuanya"

Sang kegelapan melihat anak kembar tersebut dan berkata-kata sinis

MAGIC OF LIGHT ✓[Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang