"Kau?!" Ae-Cha menunjuk Jungkook menggunakan jari telunjuknya.
"Ae-Cha! Apa sopan seperti itu kepada murid baru?!" Bu Jaehwa sedikit membentak Ae-Cha, dan Ae-Cha hanya terdiam mematung. "Cepat duduk ditempat kalian masing-masing!" Jungkook dan Ae-Chapun duduk dibangku mereka. Jarak tempat duduk Jungkook dan Ae-Cha tidak jauh, Ae-Cha berada di bangku belakang ke 2 dari depan, dan Jungkook berada di bangku ke 3 dibelakang sebelah Ae-Cha. (Kalian mungkin tau aja, kaya disekolah gitu. Jungkook duduk dibelakang tapi beda 1 meja sama Ae-Cha tapi jungkook mejanya beda jajaran sama Ae-Cha).
Setelah duduk dibangkunya, Jungkook menatap Ae-Cha sembari tersenyum. Ia benar-benar tidak menyangka jika Ae-Cha bisa sekelas dengannya. Apa ini takdir?
"Jeon Jungkook, kenalkan namaku Choi Wooshik". Wooshik yang duduk sebangku dengan Jungkook menjulurkan tangannya. Jungkook membalas uluran tangan itu ditambah dengan senyuman.
"Aku Jeon Jungkook".
"Baiklah, sekarang kita mulai pembelajarannya".
"Baik ssaem".
Ae-Cha sedari tadi diam, Kyung Mi yang sedari tadi melihat akhirnya bertanya pada Ae-Cha.
"Yak! Apa yang kau pikirkan?" Kyung Mi berbisik pada Ae-Cha.
"Tidak ada". Hening sejenak, dan Ae-Cha bertanya pada Kyung Mi.
"Apa dia anak baru dikelas kita?" Kyung Mi yang melihat Ae-Cha menunjuk Jungkook pun mengangguk.
"Ya, dia anak baru dikelas kita. Sepertinya kamu mengenalnya". Ae-Cha menghela nafasnya dan menoleh kebelakang melihat Jungkook yang sedang fokus mendengarkan apa yang Bu Jaehwa terangkan.
"Ae-Cha! Apa kau mendengarkan?" Ae-Cha segera menoleh pada Bu Jaehwa yang menatap tajam dirinya.
"N-nee".
"Kalau begitu, kerjakan soal dipapan tulis ini!"
"Nee!?"
"Kenapa? Apa kamu tidak bisa mengerjakannya?"
"Tidak, bukan seperti itu. Baiklah akan saya kerjakan". Ae-Cha maju kedepan untuk menjawab soal dipapan tulis, dengan mudahnya Ae-Cha menjawabnya soal-soal itu dengan benar.
Ae-Cha memberikan spidol papan tulis pada gurunya. "Sudah ssaem".
"Bagus! Ternyata kamu mendengarkan apa yang saya terangkan. Kembali ketempat dudukmu". Ae-Cha kembali ketempat duduknya. Sebenarnya dia tidak mendengarkan apa yang Bu Jaehwa terangkan, dia terlalu fokus pada pikirannya sendiri. Tetapi, dia bisa mengerjakan soal itu karena otaknya yang pintar.
Kringg, kringg, kringg!
Bel sekolah yang menandakan istirahat tiba pun berbunyi. Para murid berhamburan keluar kelas menuju kantin.
"Jeon Jungkook, mau kekantin bersamaku?" Tanya Wooshik.
"Maaf, aku akan ke kantin bersama Ae-Cha".
"Hm? Ae-Cha?" Jungkook mengangguk dan mendekat ke arah Ae-Cha.
Saat Ae-Cha akan pergi, Jungkook mencekal tangannya.
"Ae-Cha". Jungkook tersenyum melihat Ae-Cha. "Aku ingin berbicara denganmu, ayo kekantin denganku". Sebelum Ae-Cha menyetujuinya, Jungkook lebih dulu menarik tangannya menuju kantin dan meninggalkan Kyung Mi yang baru saja akan pergi dengan Ae-Cha.
Kyung Mi mengerutkan keningnya. "Apa mereka benar-benar saling mengenal?" Tanya Kyung Mi pada dirinya sendiri.
"Sepertinya begitu". Wooshik yang tiba-tiba saja sudah berada di samping Kyung Mi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Possible
Romance!!!HIATUS!!! Berawal dari Ae-Cha yang membantu Jungkook dan berakhir dengan Jungkook yang meminta Ae-Cha untuk menjadi temannya. Dibalik itu semua ada tali yang membuat mereka terikat. Tetapi Jungkook juga sudah mempunyai tali yang dia ikat dengan s...
