{sebelum baca follow dulu yah}
Fatur sedang asyik memakan batagor di kantin dan di sekitarnya para gadis sedang memerhatikan Fatur yang tampan.
Tak lama kemudian dia melihat Angga masuk ke kantin dan langsung memesan mie ayam dan langsung duduk di meja kantin yang kosong.
Dan tak lama kemudian datanglah segerombolan anak laki-laki, dan mereka menghampiri meja Angga sambil berkata "oi! oi! oi! Culun" dan mereka pun duduk di meja Angga.
"nama loe siapa? Hah!"salah Seorang dari mereka bertanya.
"Nama saya Ahmad Anggayani"jawab Angga.
"Oh! Anggayani yah!"ucap orang yang bertanya tadi.
"kayaknya mie ayam ini enak ya?"lanjutnya
"enak! Kalau mau beli ajah"jawab Angga.
"kita gak punya uang buat beli mie ayam kalau bisa loe yang beliin"ujar orang itu.
"oh maaf!, bukannya saya gx mau beliin, kalau saya beliin nanti saya pulang naik apa? Ini uang buat ongkos saya pulang naik angkutan umum"terang Angga.
"Ayolah!!"agak memaksa.
"maaf gak bisa"jawab Angga.
"ayolah!!"
"Maaf gak bisa"
"kalau gak bisa dengan cara halus berarti harus pake cara..."
"KASAR... "jawab mereka serempak.
Dan ketika Angga akan di hajar oleh tukang bully itu Anggun pun masuk ke kantin.
Anggun dan Fatur melihat Angga yang sedah dihajar langsung berlari kearah mereka berniat untuk menolong Angga.
Dan akhirnya Anggun dan Fatur berhasil menolong Angga.
"Doni apa-apaan sih loe? Gx bosen-bosennya ngebuli orang?"seru Anggun kepada pemimpin kelompok bully itu yaitu Doni.
"gua gak ngebuli cantik! Gua hanya memberi peringatan, gua udah pake cara halus, dianya nolak ya kita hajar"jawab Doni, sebari meninggalkan tempat kejadian.
"emang dasar bajingan loe"maki Anggun.
Fatur pun membantu Angga duduk dan bertanya"loe gx apa-apa?"
"Aku gak apa-apa kok tur, makasih ya kalian udh mau nolongin aku"Angga berterima kasih pada Anggun dan Fatur.
"tenang ajah kita kan teman"ujar Anggun.
"Iya sekarang kita temenan ajah"sambung Fatur.
"Oh iya, gua belom kenalan sama loe, nama gua Fatur, nama loe siapa?"tanya Fatur kepada anggun.
"Oh!, nama gua Anggun Supriatno, salam kenal Fatur! "jawab Anggun.
"Salam kenal juga"ucap Fatur.
"Ya udah kalau kayaj gitu kita bertiga semua temenan"ucap Angga.
Tringgg.. Tringg.. Tringg..
"Bel udah bunyi tuh kita masuk kelas yuk!" ajak Angga.
"Ayok!!"jawab Anggun dan Fatur berbarengan
***
Setelah pukang sekolah
Di markas Serigala Biru
"Hahaha,akhirnya aku bisa bertemu dengan Anggun"ucap bos Serigala Biru.
"Yang bener bos? Kenapa gak langsung di bunuh ajah bos?"tanya salah seorang anggota geng itu.
"Aku tidak bisa membunuhnya langsung karena ada penghalang, yaitu orang yang baru masuk UDD yang berbarengan dengan aku"jawab bos.
"Biarkan saja aku akan mengikuti alur ceritanya, kalu aku tidak mengikuti alur ceritanya dan membunuh Anggi seketika itu maka pembaca akan bosan, jadi biar saja, nanti aku bunuh juga orang itu! Hahaha!"lanjut bos.
***
Di markas Harimau Putih
"Akhirnya aku bisa bertemu dengan Anggun, jadi aku bisa menjaganya terus"ucap bos Harimau Putih.
"Bagus donk bos!" seru anggota geng itu.
"Tapi, aku agak curiga terhadap orang yang masuk UDD berbarengan dengan aku, aku takut dia dari anggota geng Serigala Biru"ujar bos
"Kenapa tidak di halangi saja bos?"tanya anggota geng.
"Jangan dulu kita lihat dulu apakah dia anggota geng Serigala Biru atau bukan, jikalau iya aku singkirkan, jika tidak biarkan saja. Kan niatku menjaga Anggun"
{jangan lupa vote dan komen ya}
KAMU SEDANG MEMBACA
The Two men With Different Goals
Novela JuvenilAda dua orang bos dari sebuah geng yang keduanya memiliki rencana.Yang pertama, dia menginginkan untuk membunuh anak dari keluarga yang pernah berurusan dengan gengnya. dan yang kedua, menginginkan untuk menjaga anak dari keluarga yang pernah menolo...
