❥16. Bimbang

550 72 6
                                    

Beomgyu dan kedua orang tuanya tiba dirumah, Beomgyu dengan cepat keluar dari mobil dan berlari masuk ke rumah hingga masuk ke kamar dan mengunci pintu kamarnya

"BEOMGYUU-YA!!" Teriak Ibunya yang sudah tak digubris lagi oleh Beomgyu "BEOMGYU-YA DENGARKAN EOMMA DULU! BUKA PINTUNYA BEOMGYU-YA"

"BEOMGYU!!" Teriak Ayahnya sambil menggedor pintu kamarnya

Didalam kamar Beomgyu memeluk bantalnya dengan erat dan menangis

"BEOMGYU!!!" Teriak Ayahnya lagi

"Sudahlah aku tak mau mendengar apapun! Tinggalkan aku sendiri! Tak perlu bicara padaku" Beomgyu berbaring dikasurnya, memeluk bantalnya, ia meraih ponselnya dan mencari kontak Taehyun, ia mengirim pesan pada Taehyun

"Sudahlah aku tak mau mendengar apapun! Tinggalkan aku sendiri! Tak perlu bicara padaku" Beomgyu berbaring dikasurnya, memeluk bantalnya, ia meraih ponselnya dan mencari kontak Taehyun, ia mengirim pesan pada Taehyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beomgyu menghapus air matanya, setidaknya kata - kata yang disampaikan Taehyun sudah membuatnya sedikit tenang, yang terpenting Taehyun takkan mengakhiri hubungan ini.

••••

"Taehyun-ah Appa ingin bicara padamu, buka pintunya" Teriak Ayahnya dari luar, Taehyun membuka pintunya dan memasang wajah datarnya

"Ayo keluar dulu, kita bicara bersama" Ajak Ayahnya

Ayahnya membawa Taehyun untuk duduk diruang tengah "Appa tidak berniat terlalu keras padamu, tapi Taehyun, kau itu anak satu - satunya yang kami punya, apa kau tak mau menjadi seorang anak penurut yang mendengarkan omongan orang tuamu?"

Taehyun berdiri dari duduknya "aku sudah tahu akan kemana omongan ini, sudahlah lagi pula hubungan kami sudah berakhir kan? Appa tidak perlu khawatir, kami sudah putus"

"Apa kau yakin? Kau bahkan tak mengatakan apa - apa padanya tadi, jika kalian bisa berbohong pada kami dulu, lalu tentu saja sekarang kalian juga bisa menyembunyikannya dari kami"

Taehyun menghembuskan nafasnya dengan kasar "Setahuku dulu Appa dan Eomma tidak mempermasalahkan hubungan seperti ini"

"Karena yang menjalaninya bukan kau nak, itu sebabnya kami tidak perduli" Jawab Ibunya

"Lalu apa bedanya? Tidak ada salahnya! Eomma Appa sudahlah, kepalaku sangat pusing sekarang"

"Taehyun-ah bagaimana jika Appa menurutimu? Apartemen itu akan menjadi milikmu dan sudah dipastikan seluruh warisan akan jatuh ke tanganmu, tapi jika kau meneruskan hubungan itu dengannya, Appa tidak akan membagi walau setitik saja harta yang Appa punya"

"Lalu jika bukan aku, pada siapa lagi Appa akan memberinya? Ini semua hanya omong kosong agar aku mau benar -benar mengakhiri hubungan ini kan?"

Broken [18+] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang