Kalo penasaran langsung baca saja,kalo ga suka silahkan di skip🙏
*fiksi
*karakter hanya milik Ken wakui(Tokyo Revengers)
*karakter hanya milik Kohei horikoshi(Toga)
*Story by NaswaNandakaila
Assalamualaikum,maaf jarang update. Aku bingung gimana ngelanjutinnya,dan Alhamdulillah ini dapat ide ya walaupun gak seberapa tapi Gpp sih. Buat Yang masih setia menunggu makasih,Aku terhura eh terharu:-).
Happy reading Enjoy
*"Apa yang terjadi?"
*"Ceritanya panjang,mula² kita harus membantu mereka."
°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°° Di suatu ruangan, terlihat beberapa orang yang tengah berdiskusi. Orang orang itu merupakan petinggi bonten.
Bonten merupakan geng yang sangat berpengaruh di Jepang dan menguasai berbagai sektor bisnis gelap,mereka terkenal akan kekejamannya. Saat ini mereka tengah berdiskusi membahas hal yang baru saja terjadi.
"Jadi gimana,apa kau percaya Mikey?"
"Lihat saja,bahkan Sanzu sampai pingsan,ya walaupun tidak lama dia bangun lagi sih." 2 Haitani itu menutup mulutnya,mereka berusaha menahan tawa. Bahkan mata Ran saja hampir berair Karna menahan tawanya.
"Berhentilah tertawa,kita ini sedang rapat." Sanzu hanya mendengus kesal melihat 2 kembar yang sedang menertawakannya.
"Sanzu benar,berhentilah bercanda ayo serius!" Ucap Takeomi penasehat dari bonten
"Mikey sepertinya kita harus mengurungnya dulu, takutnya dia itu mata mata." Ucap Kakucho
Mikey hanya mengangguk,lalu memerintahkan Sanzu untuk membawa gadis pirang itu yang tak lain adalah Toga Himiko.
Dengan malas,Sanzu berjalan menghampiri tubuh Toga yang tengah di baringkan di sofa tepat di sebelah Mikey,lalu menggendong tubuh gadis itu dan meletakkannya di kamar. Tak lupa juga pintunya juga dikunci agar sang gadis tak kabur jika ia bangun.
Setelah melaksanakan perintah Mikey,Sanzu kembali ke ruangan rapat dan mendapati mereka yang sibuk memeriksa sebuah benda.
"Apa itu?" Tanya Sanzu
"Lihat saja sendiri." Ucap Rindou
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Benda macam apa ini??" Tanya Ran yang bingung sementara Koko,pemuda bersurai putih nan panjang itu mengotak ngatik kakulatornya dan senyum² sendiri bak orang gila.
Aneh sih,tapi kalau bisa di jual lumayan lah. Hehe Batin Koko
Kakucho yang melihat Koko senyum² sendiri pun hanya menggelengkan kepalanya,pemuda yang buta 1 mata itu tau apa yang di pikirkan Koko dan tatapannya pun beralih ke Sanzu yang tengah mengecek benda yang baru saja diambil dari gadis asing itu.
"Entah kenapa aku seperti familiar dg alat ini." Ucap Sanzu
"Apa kau pernah melihatnya?" Tanya Ran yang di jawab gelengan oleh Sanzu
Pemuda bersurai merah muda itu mengendus dan matanya terbelalak, terlihat ekspresi terkejut di wajahnya.
Darah?
•••••••••••••••
Hoi
Hoi
Bangun gadis aneh
Siapa?
Padahal kita baru saja ketemu,mudah sekali kau melupakanku:-(
"Apakah kita saling mengenal?"
Tentu saja,jgn lupa Karna aku lah kau hidup lagi. Tapi ingat kehidupan Keduamu ini sangat berbeda dg kehidupan pertamamu.
Saat ini kau berada di dunia yang dimana Kekuatan/quirk itu tidak ada. Tapi jgn khawatir kemampuan/quirmu itu tidak hilang,dan akan kau gunakan untuk tujuanmu selanjutnya.
Itu saja yang bisa aku sampaikan,aku pergi dulu.
"Tunggu" Sosok cahaya itu berjalan pergi,namun sebelum ia melangkah sebuah suara menahannya yang membuat sosok itu menoleh dan menatap ke arah sumber suara.
Iya,apa kau butuh sesuatu?
Gadis bersurai kuning itu menggeleng "SIAPA KAU? DAN KENAPA KAU MENGHIDUPKANKU KEMBALI?" Teriak Toga
Sosok itu diam sebentar,ia membelakangi Toga yang masih menunggu jawaban.
Ada saatnya kau tahu,tapi tidak sekarang. Sosok itu kembali berjalan sebelum ia menghilang,sosok itu kembali menoleh ke arah Toga dan berkata :"Anggap saja ini sebagai ganti Karna kau mati sebelum waktunya." Ucapnya lalu meninggalkan Toga yang masih kebingungan dg ucapannya.
Kini hanya tinggal Toga sendiri di ruangan gelap itu,gadis itu bingung dan bertanya-tanya. Apakah ini mimpi/sebuah kenyataan? Entahlah yang pasti Toga ingin segera keluar dari Ruangan gelap ini.
Tapi sepertinya takdir tidak memihak dirinya,Karna sedari tadi ia tak menemukan apapun. Bahkan gadis itu sudah lari kesana kemari hasilnya nihil,tak ada apapun di sana. Kosong dan hanya ada kegelapan yang membuat gadis itu semakin sulit mencari. Akhirnya Toga pun menyerah ia duduk dan menyenderkan kepalanya di dinding,entah kenapa matanya tiba tiba terasa mengantuk,pandangan gadis itu mulai gelap,ia berpikir sepertinya ia mengantuk dan memutuskan untuk tidur sebentar.
Tidur gadis itu sedikit terganggu Karna ada suara berisik yang tiba tiba saja muncul dan membuat tidurnya tak nyenyak. Karna penasaran Toga pun membuka mata dan mendapati 2 pemuda tengah berdebat di depan kasur yang di tidurinya.
Pandangannya pun beralih pada tangannya yang di borgol,tak lupa juga dg kakinya. Apa ini? Apa dia di sekap? Entahlah,yang jelas Tubuh toga saat ini di ikat dg rantai#bukan maen. Setakut itukah kalau dirinya kabur?
Karena merasa Bosan,Toga pun mencoba mengeluarkan suaranya dg cara berteriak hingga membuat Kedua pemuda yang berdebat di depannya itu terkejut dan menoleh ke arah Sumber suara.
"Oh kau sudah bangun,gadis manis?"
Toga yang mendapat pertanyaan itu diam dan menatap datar pada kedua pemuda itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini dimana ya? Dan kenapa aku di ikat gini,di borgol pula?"
