Sangat kuingat jelas tatapan pertama itu memberiku sinyal bahwa kau mengharapkanku. Aku merasa telah menemukan cahaya untuk kebahagiaan yang selama ini kunantikan. Mempercayaimu sepenuhnya adalah yang ingin kulakukan.
Semua perhatianmu, kasih sayangmu, yang kautunjukkan adalah sebuah momen langka yang ingin kugapai di saat duniaku mulai runtuh. Aku tidak percaya lagi dengan laki-laki.
Namun, setelah menemukanmu. Aku seperti menemukan pelabuhan baru yang bisa saja membawaku ke pulau yang banyak sekali harapan di sana.
Membentuk banyak kebahagian juga tawa yang sempat hilang. Kutatap matamu dengan lekat, sangat indah dan tajam.
Tidak ada kebohongan di dalam sana. Aku luluh, bahkan saat itu aku tidak ingin menjauh darimu barang sedetik. Kau begitu membuatku tersanjung akan pujianmu.
Sentuhan tanganmu berhasil membuat sekujur tubuhku bergetar hebat. Aku bahagia.
Aku bahagia di saat kau datang memberi kebahagiaan. Aku selalu berharap, kau mempertahankan semua itu hanya untukku.
Aku harus jujur, sejak pertemuan itu aku memiliki semangat hidup. Aku selalu berharap kau tidak akan meruntuhkan harapan itu karena kau yang memulainya.
***
Selamat menikmati bacaan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Halaman Terakhir
PuisiTentang kisah kita, yang seharusnya selalu bersama. Tetapi kandas di tengah jalan karena sebuah perpisahan.