part ⁵ 17+

246 9 0
                                    

"I found you...."

Grace berbalik menatap sepasang mata hitam legam yang menatapnya dengan seringai di bibirnya...Grace mengepalkan jarinya erat hingga buku buku jarinya memutih...

"Setelah dua bulan kita gak ketemu Lo,berubah ya??makin berani dan..."Nakula menatap Grace dari atas hingga bawah.

"Sexy"katanya pelan dengan bibir bawah yang di gigit...Grace meradang...

"What the fuck are you doing,bastard...."Nakula terkekeh...

"Calm babe..."Nakula berjalan mendekat,Grace semakin was-was tatkala punggunya sudah menempel pada pinggiran wastafel..

"Shitt siapa yang naruh disini sih"Grace mengumpat dalam hati,saat ia kembali menoleh wajah Nakula sudah berada tepat 5 Senti dari wajahnya,seringai tak lepas dari wajahnya...

"Kenapa??Lo takut??"Nakula mengungkung Grace dengan kedua tangannya,matanya tak teralihkan dari sesuatu di wajah grace,Yap bibirnya...Grace berdecih

Retina Grace terus bergulir mencari celah yang bisa membuat dia lepas dari kukungan tangan Nakula..Grace tersenyum dalam hati,saat tahu apa yang harus ia lakukan...

Grace balik menatap Nakula yang masih memperhatikan bibirnya,Grace tersenyum,bukan seringai atau tersenyum manis,bukan melainkan senyum menggoda...bahkan sorot matanya sudah berubah menjadi sorot mata penuh godaan,kedua tangannya terangkat mengalung di leher Nakula,membuat Nakula menggerang,Nakula semakin memajukan wajahnya saat Grace juga melakukan hal serupa hingga satu Senti lagi bibir keduanya akan bertemu,senyum menggoda Grace tergantikan dengan seringai,tak lama Grace menarik leher Nakula ke bawah,Grace dengan kejamnya menendang junior Nakula dengan sikunya membuat si empu berjongkok kesakitan..

"Bitchh!!!"umpat Nakula...

Grace tertawa,dia berlari menuju pintu toilet,tangannya meraih gagang pintu itu..Grace membulatkan matanya saat tahu pintu itu terkunci,dengan sekuat tenaga Grace mencoba kembali menarik gagang pintu itu....

"Shit...mana kuncinya..."Grace semakin menjadi menarik gagang itu ketika ia tahu Nakula sudah berdiri di belakangnya...

"Cari ini babe..."Grace menggeram kesal saat kunci toilet itu sudah berada di tangan Nakula,Grace dengan cepat berusaha meraih kunci itu,tapi masih kalah cepat dengan Nakula yang langsung meninggikan tangannya...

"Siniin kuncinya, Nakula..."Grace mencoba melompat mengalami kunci itu,tapi tinggi badan Grace dan Nakula yang terbilang cukup jauh itu menyulitkannya..

Nakula tersenyum remeh...tangannya membawa kunci itu ke saku depan celana hitamnya,Grace melotot tak terima...

"Ambil sendiri kalo Lo bisa,honey"

"MAU LO APA SIH HAH???DULU LO YANG BILANG BENCI SAMA GUE....SEKARANG APA HAH???KENAPA LO MALAH USIK GUE..."teriak Grace begitu keras,bahkan seluruh wajahnya sudah memerah...

Nakula tak bergeming bahkan senyuman tak luntur dari wajahnya...

"Balikin kuncinya .."Nakula menggeleng pelan,senyum menyebalkan masih terpatri di wajahnya...melihat Grace yang marah membuat Nakula sedikit tertarik dengan gadis yang sok berani tapi gemetaran itu  Membuatnya......

"Lo tanya mau gue apa??"tanyanya dengan langkah yang semakin mendekat,Grace kembali terhimpit antara nkuka dan pintu di belakangnya...

"Gue..."

"Mau Lo..."mata Grace membulat saat merasakan benda lunak, kenyal dan basah membelai bibrinya....lidah Nakula...

"LO..."Grace mengusap kasar bibirnya yang basah,Nakula memundurkan wajahnya sedikit,ingin melihat ekspresi menggairahkan seorang Grace...seringai Nakula semakin lebar...

I'm your stalkerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang