Side Story 5 : How Should I Call You

140 14 2
                                    

[Aku Harus Memanggilmu Apa?]

Pesta yang ku hadiri benar-benar kosong kali ini. Johannes, Louise, dan Rosabella, yang pernikahannya tinggal beberapa hari lagi, tidak datang. Tetap saja, ada banyak orang yang harus aku sapa, seperti biasa, jadi Eugene dan aku mulai mendekati mereka satu per satu.

Tapi, ada kalanya kami berpisah untuk sementara karena bertemu dengan orang yang berbeda.

"Nona Ernst!"

Aku mendengar suara keras memanggilku dari samping. Aku bertanya-tanya sejenak apakah ada seseorang yang akan sangat senang melihatku? Tapi siapa?

Aku menoleh cepat ke arah suara itu. Suara itu begitu keras sehingga bukan hanya aku, tetapi semua orang di sekitarku mengalihkan pandangan mereka kepadanya.

Itu Theodore Kalua, yang ku temui di pasar bunga beberapa hari yang lalu. Dia datang kepada ku melalui kerumunan dengan senyum cerah, seolah-olah dia senang karena dia telah menemukanku.

Aku tersenyum dan menyapanya saat dia mendekatiku.

"Halo, Pak Kalua. Apa kamu datang ke sini bersama Nona Temperto?"

"Ya, dia mengobrol dengan wanita lain untuk sementara waktu sekarang."

Daisy Temperto dan Theodore Kalua mengatakan mereka datang dari kampung halaman mereka ke Kota Kekaisaran untuk merayakan pernikahan Pangeran Dice yang akan datang.

Mereka bukan teman dekat Dice-Rosabella, tetapi pernikahan Putra Mahkota tidak diragukan lagi adalah sesuatu yang akan diberkati oleh orang-orang Arlanta.

Jadi mungkin nanti ibu kota ini akan lebih ramai dengan orang-orang dari masing-masing daerah. Jadi tidak aneh jika keduanya pergi jauh karena pernikahan Dice.

Namun, ada alasan lain mengapa mereka datang ke kota Kekaisaran ini sehingga mereka tidak mau memberitahuku. Tapi aku sudah mengetahuinya.

Itu untuk menemukan pasangan nikah Daisy Temperto.

Dalam ingatanku, keluarga Temperto terlilit hutang karena bisnis mereka sendiri yang terus gagal. Jadi situasi keuangan mereka sangat buruk. Tapi itu bukan alasan Sir Temperto membiarkannya pergi ke kota Kekaisaran atau berpikir untuk menggunakan putrinya untuk menghasilkan banyak uang.

Hanya saja, sudah ada desas-desus yang tersebar luas di kampung halaman mereka kalau keluarga Temperto berada di ambang kehancuran. Jadi sepertinya mereka kesulitan mendapatkan pasangan untuk Daisy, putri mereka.

Meskipun kepribadiannya agak pemalu, dan dia sering menyembunyikan wajahnya, Daisy Temperto adalah gadis yang baik dan dibesarkan dengan penuh kasih oleh orang tuanya.

Orang tuanya, yang ku temui di hari pernikahan Cabel, tampaknya sangat peduli pada putri mereka. Jadi mereka dengan enggan membiarkannya pergi ke ibu kota dengan hati yang besar, agar Daisy bisa menemukan dan bertemu pasangan nikah yang layak.

Orang tuanya meminta sepupunya Theodore Kalua untuk menemaninya ke kota dengan harapan besar, dan sekarang dia datang bersamanya untuk menghadiri pesta ini bersama.

Tentu saja, dalam kehidupanku sebelumnya, tidak ada peristiwa besar seperti pernikahan Dice saat ini, jadi saat mereka datang ke kota Kekaisaran berbeda dari masa lalu.

Tapi, fakta mereka datang bersama ke kota ini sama dengan ingatanku. Itu sebabnya aku akrab dengan Theodore Kalua, karena aku telah melihatnya beberapa kali di masa lalu.

Tapi saat itu, Theodore dan aku tidak pernah melakukan percakapan seperti ini. Terlebih lagi, setelah Daisy dan Cabel menikah, Theodore segera kembali ke kampung halamannya, jadi aku melupakannya.

Beware Of Brothers Side Story [Novel Terjemahan Indonesia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang