12

332 32 7
                                    

Dua hari berlalu
Malam ini Ghessani, agam,dan kedua orang tua mereka tengah berkumpul di ruangan keluarga

"Bunda"lirih agam
Sontak semuanya menatap ke arah agam

"Kenap nak?"tanya bunda agam
"Agam malam ini mau ngelamar restu boleh?"tanya agam

Ghessani yang tengah mengupil pun kaget

"HA?!"

"kenapa?"bingung agam

"Kenapa gak bilang dari siang nak?
Kenapa harus mendadak?"tanya ayah mereka

"Agam lagi banyak fikiran yah
Janji nya agam mau bilang dari kemarin tapi kelupaan"jawab agam

"Owalah kamu yakin mau nikahin restu?"tanya sang bunda

"Iya"

"Lu tau sendirikan siapa mereka"ujar Ghessani

"Iya agam kamu fikir kan lah terlebih dahulu"ujar sang bunda

"Agam telah memikirkan nya dari tahun lalu bunda ayah"ujar agam

"ANJIR!! TAUN LALU DAN BARU LU BILANG SEKARANG??!"teriak Ghessani

"Dek jangan teriak"ujar sang ayah

"Baik lah jika itu sudah keputusan kamu
Ayo kita siap siap Tapi kamu tau di man rumah restu?"tanya sang bunda

Agam hanya menggeleng lemah

"Tenang ada Ghessani di sini
Biar Ghessani aja yang nyetir mobil nya menuju rumah restu
Yok siap siap" mereka pun beranjak kekamar masing masing

~~~~~~
Sedangkan di sisi lain

"DADDYYYY- astagfirullah kagak liat gue syumpaaah"histeris restu membalikan badan nya

Saat di ruang keluarga ia melihat kedua orang tua nya sedang bercumbu bibir sangat panas

Sontak kedua orang gua ny pun kaget dan melepaskan ciuman nya
Sang mommy pipi nya bersemu merah sedang kan sang daddy menatap datar anak tunggal nya

"Apa sayang sini"ujar sang mommy

Restu membalikan badan nya dan berlari pelan lalu duduk fi antara daddy dan mommy nya

"Anak gak ada akhlak"sinis varo kepada anak tunggal nya itu

"Seperti daddy nya"ujar feli

"AKU PADA MU MOMMY"teriak restu lalu mencium pipi mommy nya

"Jadi kenapa nak?"tanya lembut feli

"Mom cariin suami dong-"

UKHUK UHUK

sang daddy yeng tengah meminum kopi pun tersedak saat mendengar perkataan anak nya

"Kebelet nikah atau kebelet ngen kamu?"tanya varo sedikit "vulgar"

"KAGAK!! eh tapi kagak munafik sih
Emang ngen itu enak dad?"tanya polos restu

"Enak banget apa lagi saat masuk ke vagina mommy kam-akhh"teriak kesakitan varo saat mendapat kan lemparan bantal ruangan dari sang istri

"LAGI AYO NGOMONG LAGI!
gak gue kasih jatah setaon lu"ancam feli

"M-maaf tuan nyonya"

Sontak semua melihat ke pembantu di depan pintu ruang

"Ada tamu yang ingin bertemu"ujar nya

"Baik kami kesana"varo berjalan duluan

"DDADDYYYYY GENDONG!!!!"

Kreeek

"ADUH MY PINGGANG!"teriak varo saat anak tunggal nya loncat ke punggung nya

"Ayo dad isss kuda"ujar restu

"Untung anak
Kalau gak udah gue lempar ke sungai amazon"ujar varo lalu keluar menyusul istri nya

"RATIIIH"
"FELII"

Kedua wanita itu berpeluk mesra
Mengundang tatapan aneh dari seisi ruangan

"Ghesanniii"ujar restu menirui suara mommy nya

"Resstuu" merek berdua berlari

Gubrak

"Anjeng!!!! Pantat gueeee"ujar Ghessani kesakitan lalu mengusap pantat nya yang mencium lantai

Sedangkan restu hanya mengeluarkan cengiran kuda nya

"Sudah sudah ayo duduk"ajak varo

Mereka pun duduk
Ghessani dan agam duduk di kursi yang sama

Varo duduk sendiri
Restu dan feli duduk berdua
Ratih dan alam adalah kedua orang tu Ghessani duduk berdua

"Jadi gimana keadaan lu rat?"tanya feli

"Sehat fel
Lu sendiri? Gak nyangka gue restu anak lu
Ternyata jadi juga nikah sama ntu si possessive"ujar ratih

"Jadi lah masak kagak"jawab feli

Eqem

Itu deheman dari restu dan Ghessani

"Jadi?"tanya varo

"Jadi gini kami-"
"Biar agam aja ayah"potong agam

"Sebelum nya
Assallamualaikum warrahmatullahi wabarakatu"salam agam

"Waalaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh"jawab mereka serentak

"Tidak banyak basa-basi
Maaf mengganggu malam malam
Tujuan agam sekeluarga ke sini
Mau melamar restu menjadi istri agam"ujar agam to the poin

"apa kerjaan kamu? Apakah kamu bisa menghidupi anak dan cucu saya kelak?"tanya varo

"Perkerjaan saya menjadi guru di pesantren punya orang tua sahabat saya
In syaallah gaji saya cukup untuk menghidupi mereka"jawab tegas agam

"Kamu tau seberapa banyak musuh yang selalu mengincar anak saya?
Lalu bagi mana kamu bisa melindungi Anak saya?"tanya varo

"In syaallah dengan bantuan allah saya berusaha melindungi restu"jawab agam

"Bisa menembak?"tanya varo
"Tidak"jawab tegas agam
"Bisa memanah?"
"Bisa!"
"Bisa mengendarai mobil? Motor?"
"Bisa!"
"Bisa berkuda?"
"Bisa"

"Sip!! Langsung nikah!"ujar santai varo

"Yes DUA HARI LAGIIIIII"teriak heboh feli,restu,Ghessani

"Alhamdullilah jadi lamaran anak saya di terima?"tanya alam

"jelas dong om masak cogan di tolak
Ya gak tuh?"tanya restu Mengedip kan sebelah matanya ke arah agam

Agam langsung menunduk
Karena menjaga matanya agar tidak berbuat zina
Ya walaupun sebentar lagi mau nikah
Kan belum muhrim

"Jadi pernikahan nya 2 hari lagi?"tanya ratih

"Iya tuh semakin cepat kn semakin baik
Toh nikah ibadah kan"ujar feli

~~~~
Next?
Vote sama komen dulu dong ntar kita up pagi deh

GhessaniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang