Apa yang kalian pikirkan ketika mendengar "Dewa Kematian."
Itu adalah julukan dari seorang Elea dari Butterfly,tidak ada yang tidak mengenal nya di sekolah ataupun di jalanan,orang yang masuk ke kehidupan seorang Elea akan susah keluar,kecuali MATI...
Ini salah satu cerita aku,hasil dari imagine aku sendiri,memang pasti banyak kurang nya,jadi aku butuh kalian juga buat beritahu aku kesalahan kesalahan dalam penulisan aku biar lebih baik ke depan nya.
Jangan lupa vote sama comment ya🥺
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
3 Geng motor yang sangat di takuti oleh masyarakat sekitar,semua orang jika mendengar nama mereka pasti tau,tidak ada yang berani berurusan dengan mereka,bahkan menatap mata para anggota nya pun lebih baik dihindari saja.
Mereka mempunyai visi misi mereka masing masing,Dunia mereka di penuhi dengan teka teki dan mistery,dan juga mereka bertaruh nywa mereka jika sedang melaksanakan misi yang di perintahkan.
Alligator yang di kenal orang sebagai pembuat rusuh dan menyukai tawuran,mereka benar benar suka mencari keributan dengan masyarakat ataupun geng motor yang lain.
Butterfly yang terkenal dengan Taktik dan rencana yang selalu berhasil jika mengelabui musuh,anggota mereka di penuhi dengan orang orang yang berbakat dalam segi intel dan perkelahian.
Dan ada Phonix yang di kenal dengan kebrutalan mereka dalam menghabisi musuh dan juga mereka selalu meninggalkan jejak Tanda phonix di leher korban,"jangan berhenti sebelum mati." Adalah slogan mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elea membuka bungkus permen karet nya kemudian membuang nya sembarangan,lagian siapa yang akan melihat bungkus permen sekecil itu bukan?
"Ekhm."
Ada seseorang yang menepuk pundang Elea,dia kemudian berbalik dan disana berdiri laki laki dengan jas osis yang melekat di tubuh nya.
Dia menatap Elea tajam.
"Wohoo kalem bro,ape nih."Elea mengakat kedua jari peace nya.
Lak laki itu menunduk dan mengambil bungkus permen yang tadi di buang oleh Elea,membuka telapak tangan Elea.
"Buang sampah lo ke tempat nya."
Elea menganga."seriously?"
Elea mendekatkan dirinya ke arah laki laki dan kemudian melihat ke arah name tag yang terpasang di jas osis nya itu.
