THIS LOVE HAUNT YOU

Part 6 : You Try Hide Your Feelings

Jennie baru saja terbangun dari tidur nyenyaknya, lantas ia melihat jam yang berada di atas nakas, setelah melihat jam Jennie langsung bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya, hanya sekedar mencuci muka dan menggosok gigi.

Hari ini adalah weekend, maka dari itu Jennie tidak perlu repot untuk mandi, karena ia akan menghabiskan waktu seharian bersama dengan sahabatnya di mansion.

Sudah menjadi kegiatan rutin Chayeoung dan Irene jika weekend tiba mereka akan datang ke mansion Jennie, mereka berdua bukan tidak ada kegiatan lain atau rencana apapun, hanya saja mereka melakukan itu karena ingin menemani Jennie yang selalu merasa kesepian tinggal seorang diri di mansion yang sangat besar.

Begitu Jennie keluar dari kamar mandi, ia langsung mendapati kedua sahabatnya Irene yang tengah duduk di atas ranjang, sedangkan Chaeyoung memilih duduk di sofa dan menonton televisi sambil menikmati samangkok popcorn di tangannya. Jennie berjalan menghampiri mereka dan duduk di sisi ranjang.

"Kau membuat kegaduhan lagi, Jennie?" Ujar Irene setelah melihat ponselnya, ia membuang benda pipih itu ke samping Jennie, lantas gadis bermata kucing itu langsung mengambil dan melihat isi di dalamnya.

Jennie hanya menghela nafas ringan ketika melihat ponsel Irene, ia sudah terbiasa dengan berita di sosial media tentang dirinya, dan itu tidak membuat dirinya terkejut sama sekali, "Huh... berita itu sangat cepat tersebar"

"Kau sangat tertarik dengan nya, Jen? Bahkan kau nekat menciumnya di kantin. Really Jennie, kau sangat agresif kali ini"

"Saat aku melihat bibir Lisa, aku hanya ingin menciumnya, Irene" jawab Jennie jujur, mungkin ia terdengar mesum saat ini, tapi sungguh bibir Lisa benar-benar membuatnya candu.

"Si bodoh itu pasti akan semakin menjauhi mu, Oenni" ucap Chaeyoung yang masih fokus menonton serial drama.

Irene mengangguk setuju, "Benar, terlebih lagi dengan kejadian di kantin kemarin, Lisa pasti semakin muak dengan mu, Jen"

"Aku tidak peduli, jika Lisa menjauhi ku, maka aku akan terus mendekatinya" jawab Jennie tegas.

Sebenernya Jennie merasakan sedikit gelisah ketika medengar perkataan para sahabatnya, terlebih lagi soal yang ia lakukan kemarin. Dimana Jennie mencium Lisa di hadapan banyak orang, itu bukan pertama kali bagi Jennie membuat sekandal bermesraan dengan seseorang, tapi untuk Lisa?

Jennie sangat yakin itu pengalaman pertama baginya. Terbukti, usai Jennie mencium Lisa kemarin di kantin gadis berponi itu langsung mendorongnya dan pergi meninggalkan kantin. Jennie tidak ambil pusing hal itu, karena sekali lagi ia merasa puas mengerjai Lisa yang terus menolaknya.

"Kau menyukai nya, Jen?"

Pertanyaan Irene berhasil membuat lamunan Jennie buyar, Jennie menatap Irene dengan dahi yang sedikit berkerut. "Siapa?" Tanyanya.

"Ck, tentu saja, Lisa"

Jennie menggeleng, ia tidak yakin dengan perasaannya saat ini, dan jatuh cinta sangat mustahil untuknya. "Aku tidak tau. Tapi saat ini... aku hanya ingin bermain-main dengannya"

Mendengar itu Chaeyoung yang tadinya sedang asik memakan popcorn langsung menghentikan kegiatannya, ia lalu menoleh menatap Jennie, "Oenni, bukankah kau sangat keterlaluan?"

Dahi Jennie kembali berkerut, bingung itu yang ia rasakan saat ini atas lontaran Chaeyoung, "Keterlaluan? apa maksudmu, Rose?"

"Kau bilang kau hanya bermain-main dengan Lisa? itu sangat keterlaluan, Oenni"

"Rose kau sudah sangat paham dengan ku, kan? Aku tidak pernah serius dalam berkencan dengan seseorang"

Irene hanya diam, dia tidak berniat untuk ikut campur dalam perdebatan kedua wanita di hadapannya, lagi pula berdebat seperti ini sering terjadi dalam persahabatan mereka.