BAGIAN 6 DANIEL

2.1K 81 2
                                    

Hari ini salma berangkat sekolah dengan diantar oleh supir barunya, setelah sampai didepan gerbang salma langusng turun dan tak lupa ia mengucapkan terimakasih kepada supirnya.

Saat salma sudah sampai didepan gerbang tiba-tiba segerombolan motor lewat didepannya yang hampir saja membuat salma terserempet oleh salah satu dari segerombalan motor itu.

“Astaghfirullah” kaget salma dengan jantung yang berdebar-debar

“Siapa si ga sopan banget” gumam salma kesal, cowo yang hampir menyempret salma itu melihat kearah salma dengan wajahnya yang masih terhalang helm

“Bego” maki cowo itu pada salma kemudian ia melajukan motornya menuju parkiran, salma yang dimaki seperti itu tentu tidak terima

“Orang dia yang udah hampir nyerempet gue malah bilang gue bego, aneh” dengan kesal salma menghampiri cowo yang sudah parkir bersama teman-temannya.
Saat salma sampai disana semua mata tertuju kearahnya

“Heh lo”

“Anjrit kak Daniel” batin salma kaget ketika melihat wajah cowo yang hampir menyerempetnya itu ternyata adalah daniel.

Salma langsung putar badan untuk segera pergi dari sana namun tiba-tiba tangannya dicekal oleh seseorang

“Lepasin” ucap salma sambil berusaha melepaskan cengkraman dari cowo itu, tanpa mengeluarkan sepatah kata apapun cowo itu membawa salma kebelakang sekolah

“Mau diapain tuh cewe?” kepo andra ketika melihat daniel membawa salma kebelakang sekolah

“Biasa, mau dieksekusi sama Daniel” ujar gilang dengan santainya

“Padahal cantik tuh cewe” ucap haydar yang langsung dihadiahi tonyoran oleh andra

“Cewe mulu otak lo” saat mereka sedang asik berghibah, kevin berdiri dari duduknya yang membuat trio curut itu kepo

“Mau kemana lo mpin?” tanya andra namun sang manusia es a.k.a kevin tak menjawabnya bahkan tak mempedulikannya

“Anjir kacang” kesal andra, sementara gilang dan haydar yang melihat wajah andra tertawa ngakak.

***

Setelah sampai digudang belakang sekolah daniel langsung menghempaskan tubuh salma hingga salma terjatuh dilantai. Daniel menutup pintu gerbang itu dan tak lupa ia menguncinya  yang membuat salma panik.

BRAK BRAK BRAK

“Kak buka kak” panik salma didalam sana sambil menggendor-gendor pintu.

Daniel yang tak pedulipun langsung meninggalkan salma seorang diri didalam sana.

“Tolong kak, kak bukain kak”

“Kak Daniel” merasa tidak ada jawaban dari luar membuat salma tambah panik. Dengan keadaan panik salma mencari handphonenya yang ada didalam tas

“Nah ketemu” ucap salma lega, ia mencoba untuk menelfon teman-temannya namun sialnya baterainya lowbat

“Yah yah kok mati si arghhh” kesal salma frustasi sambil menjambak rambutnya sendiri.

DANIELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang