'"Brother And Sister" [Tokrev--Readers] REVISI

[10]

Ryuichi dan (name) melihat siluet orang yang tak asing terlebih ada Tokoh utama dari anime Tokyorev yaitu Hanagaki Takemichi bersama pacar dan juga beberapa orang lainnya.

[•••]

Mereka berdua melihat perkumpulan berandalan yang tengah berkelahi di parkiran. Disisi lain Hinata yang baru saja bertemu dengan Emma berdiri di tempat yang agak jauh berusaha untuk tidak ikut terlalu dekat dengan perkelahian antar anak laki-laki.

Ryuichi menoel-noel pipi (Name) yang fokus dengan perkelahian didepan mereka. Karena risih (Name) langsung berbalik dan menatap wajah kakaknya.

"Ada apa?" tanya (name). Ryuichi tidak berbicara, tangannya bergerak menunjuk dua gadis yang tengah berdiri. Satunya terlihat khawatir dan satunya lagi terlihat sangat tenang. (name) mengikuti arah tunjuk tangan Ryuichi, Dia terdiam sesaat sebelum melangkahkan kakinya mendekati kedua gadis remaja itu.

"Oi tungguin dek!" Seru Ryuichi menyusul langkah kaki (Name).

"Emma?" panggil (Name) membuat si pemilik nama berbalik kearah (Name). Emma terlihat kaget karena secara tidak sengaja dia bertemu dengan (Name). "(name) nee san?" ucap emma.

"Oi aku juga ada disini" ucap Ryuichi

"Ada apa disana?" tanya (Name) menunjuk tempat anak berandalan tengah berkelahi. Walaupun sudah tahu akan penyebabnya, tapi (Name) tetap ingin bertanya dan mendengar jawaban dari kedua gadis didepannya.

"Tawuran, Geng touman melawan Moubius" ucap emma sembari tersenyum.

"Aku dikacangin-" batin Ryuichi

"Ouh"

Mereka berempat berbincang sembari berkenalan dengan Hinata, walau begitu mata (Name) senantiasa mengawasi perkelahian antar dua geng tersebut. Kenapa (Name) dan Ryuichi tidak ikut campur dengan tawuran yang tengah terjadi sampai mengakibatkan Draken terkena tusukan karena kiyomasa? Jawabannya simpel karena ini sudah menjadi tugas untuk tokoh utama anime ini.

(Name) dan Ryuichi akan ikut campur jika Sang Tokoh utama,Takemichi tidak berhasil meyelamatkan yang lainnya. Mata (Name) terfokus kala melihat seorang pemuda dengan surai blondenya yang turun tengah berusaha membopong pemuda yang lebih besar dan tinggi darinya.

"Draken..." ucap (Name) yang didengar oleh ketiga orang yang sibuk dengan pembicaraan mereka. Emma mengalihkan pandangannya menuju arah pandangan (Name) dan melihat draken yang tengah dibopong oleh takemichi. Dengan cepat emma berlari kearah yang dituju oleh Takemichi untuk menuju rumah sakit.

"EMMA!" Teriak Hinata, (Name) yang melihat Emma berlari lebih dulu ikut menyusulnya. Tidak sulit untuk mengejar seorang gadis yang tengah berlari memakai kimono.

"Ah sudah kuduga akan jadi seperti ini" ucap Ryuichi menutup telponenya dan melipatnya,memasukkannya kekantong celana sekolahnya dan menutup payung miliknya.

"eh?" bingung Hinata. Ryuichi menghela nafas, "Aku sudah menelpone ambulance, Sekarang ayo kita kejar mereka nona" ujar Ryuichi yang berlari pelan agar bisa disusul oleh Hina. Ryuichi dan Hina berhasil menyusul Emma juga (Name) tepat saat mereka hampir dekat dengan tempat Takemichi dan juga Draken.

"Takemichi! Kami sudah memanggil ambulance" Teriak Hina

Takemichi tampak terkejut akan kedatangan kedua gadis yang dikenalnya bersama dua orang yang tidak dikenalnya. "Hina?!!! Emma chan?!!" teriak Takemichi.