kanara [On Going]

16. Dzaki kenapa?

Happy reading guyss...🤗🤗

Absen dulu yuk, pake nama mas crush/bias kalean😋

Vote dan komen di setiap paragraf ya guys, biar aku semangat lagi nulis nya😊

Lest Goo...

   Pagi ini Kanara dan Dzaki berangkat ke sekolah lebih awal dari biasanya, keduanya berjalan menyusuri koridor dengan tangan saling bertautan.

Pagi ini Dzaki berniat mengantarkan Kanara hingga di kelasnya, entah angin dari mana tiba-tiba Dzaki ingin mengantarkan Kanara padahal biasanya juga cuman sampai tangga bawah.

"Kak, ngapain di anter sampai kelas sih. Ara kan bukan anak TK" tanya Kanara pada Dzaki yang fokus kedepan.

"Gpp" jawab Dzaki singkat.

"Kak Dzaki!"

"Hmm?"

"Enggak jadi deh" ujar Kanara sedikit kesal dengan Dzaki.

"Udah sampek tuan putri, jangan cemberut gitu dong, kan jadi tambah gemess" ujar Dzaki mencubit pipi Kanara.

"Ihhh, kak Dzaki sakit tau!"

"Mangkanya jangan jemberut, kan jadi pengen nyium" ujar Dzaki seraya terkekeh.

"Astaghfirullah, kak Dzaki kayaknya keracunan makanan deh. Soalnya aneh" ujar Kanara ngeri, pasal nya Dzaki tidak seperti hari-hari biasanya.

"Enggak kok" ujar Dzaki.

"Yaudah, Ara masuk kelas dulu ya" ujar Kanara seraya tersenyum.

"Nahh, gitu dong senyum. Yaudah gih sana masuk, belajar yang pinter" ujar Dzaki seraya mengacak-acak rambut Kanara.

"Kak Dzaki!!"

"Apa sayang?"

"Berantakan rambut Ara" ujar Kanara kesal.

"Hehehe, maaf cantik" ujar Dzaki lembut seraya merapikan rambut Kanara dan terakhir mencubit hidung Kanara pelan.

"Kak Dzaki aneh hari ini" ujar Kanara.

"Aneh gimana hmm?"

"Aneh pokoknya"

"Yaudah, sana masuk, nanti istirahat gw jemput" ujar Dzaki lalu melenggang pergi meninggalkan Kanara yang masih terdiam di ambang pintu.

"Kak Dzaki, kok aneh ya" batin Kanara.

"KANARA!" Pekik seseorang memanggil namanya dari kejauhan.

"Astaghfirullah, toak masjid" ujar Kanara malas dan langsung masuk ke dalam kelas.

"Ra!"

"Hmm?"

"Astaga, Lo tau enggak?"

"Enggak"

"Heh, dengerin dulu!"

"Iya-iya kenapa Jihan?" Ujar Kanara pada Jihan yang baru saja tiba di sampingnya.

"Kemarin, pas acara tunangan bang Arkan sama kak Bella, kak Rendi nyamperin mami sama papi gw tau enggak!" Ujar Jihan.

"Terus-terus?" Tanya Kanara mulai penasaran.

*Flashback on*

"Permisi Om, Tante" ujar Rendi bersama dengan Satria di sebelah nya.

"Eh satria, kenapa sat?" Tanya Dita selaku mami Jihan.

"Lah, ini siapa sat?" Tanya Doni  selaku papi Jihan.