part - 12

9.8K 990 135
                                    

"Anak daddy sekolah ya"usir jeno secara halus, tapi Logan kekeh dengan pendiriannya jika ia ingin merawat Hyung Cantik nya itu.

"Tidak bagaimana dengan hyung nanti?, Daddy kan yang menyebabkan hyung cantik ku sakit"sebal Logan.

Jeno yang tidak tahu harus bagaimana supaya Logan bisa sekolah apakah harus membujuk nya secara Halus?.

"Logan pacar nya Hyung Cantik, sekolah gih nanti dijamin sepulang sekolah Hyung cantik akan sembuh percaya deh"Bujuk Jeno.

"Oke, Paman Mark ayo kita berangkat~" Teriak Logan, Mark hanya mengusap dada nya sabar dan segera menyiapkan Mobil untuk mengantar anak atasan bos nya ini.

Jeno terbengong atas sikap sang Anak.

▪️🍼▪️

"Ren apakah masih sakit?"Tanya Jaemin, Jeno hanya menatap lelaki manis yang di Ranjang yang sedang menatap ia dan Jaemin dengan tatapan tidak terbaca.

Renjun mencoba berdiri tapi apa daya bagian bawah nya terasa sakit dan perih sepertinya lecet atas kejadian malam. Ya Renjun memang mengingat semua kejadian dan perlakuan kedua lelaki yang sialnya atasannya.

Tapi ia tidak berbicara sedikitpun untuk bertanya untuk atas kemarin malam Renjun sedikit malu dan berpikir apakah pengaruh Alkohol sampai segitu yang membuat tubuhnya seakan terbakar dan ingin sentuhan?.

Entahlah Renjun hari ini tidak ingin melihat wajah yang membobol dia semalam karena malu dan sedikit menyesal tapi ia akui memang enak toh.

Ah sungguh memalukan Renjun langsung menggelengkan kepalanya ribut karena memikirkan hal kotor seperti itu ewh.

Jaemin dan Jeno yang sedari tadi melihat lelaki manis nya bersikap aneh dan menggelengkan kepalanya tiba-tiba pun langsung bertanya.

"Ren ada yang sakit?"

"Apakah kamu tidak apa-apa, apa yang kamu pikirkan?"

Ketika Jaemin ingin menyentuh kepala Renjun, Renjun segera mungkin menepis nya dan memundurkan badanke pojok ranjang.

"Maafkan kita Ren, maaf atas perbuatan semalam kepadamu"sahut Jeno bersalah.

"Maaf Ren, kamu boleh menghukum kita"Sahut lagi Jaemin.

Renjun pun yang melihat langsung memegang kedua telapak tangan sang Tuan nya dan mengelus nya.

"Tidak apa-apa tapi saya hanya...

"Hanya?"bingung mereka berdua.

"HANYA KESAL LIHAT SAYA TIDAK BERDIRI RASANYA NGILU dan huh SATU LAGI HUWAAAA hari pertama masuk kuliah tidak jadi karena kondisi ku seperti ini jahat kalian jahat"Kesal Renjun yang langsung berbicara yang selama tadi di pendam.

Jeno dan Jaemin hanya meringis ketika telinga mereka seperti berdengung karena teriakan calon- eh Renjun yang kesal dan emosi.

"Tapi kamu malam keenakan"jawab tiba-tiba Jaemin ketika Suasana yang sedang tidak enak Jaemin bersuara.

"Hushh jaem"Peringat Jeno.

Renjun pun atas jawaban Jaemin emosi langsung memuncak tidak peduli posisi sebagai baby sister dan pengurus rumah nya, ia langsung membawa bantal di belakang nya dan langsung melemparkan ke Wajah Jaemin.

BABY SISTTER || NORENMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang