Bagian keduapuluhsatu
Akatsuki – Bersih-Bersih (bagian 1)$$$
Anggota Akatsuki yang bertugas melalui pintu belakang, sekarang sedang berusaha membuka pintu yang ternyata terkunci.
“gimana? Kebuka nggak?” tanya Kakuzu
“kebuka, pake kunci yang dibawa Pein” ucap Zetsu
“kalau pintu aja nanyain kebuka nggak, giliran ditanyain dompet kas. Alasan dimakan tuyul” Itachi bergumam
Karena Kakuzu congeknya banyak, jadi omongan Itachi nggak kedengaran
Semua anggota Akatsuki akhirnya masuk dengan aman, dan sedikit mendengar orang yang sedang bercakap dari arah ruang tamu.
“lu ngintip coba, siapa yang bicara” suruh Pein menyenggol Hidan
Hidan mengintip kemudian berkata “babi yang ngomong”
“lu ngejek gue?” Pein sewot
“si babi, babi!” Hidan mencoba menjelaskan
“lu kalau mau cari masalah, bilang!” Pein mengankat lengan jubahnya
Hidan yang lelah, kemudian menunjuk ke arah sang babi.
“oh… itu babi” ucap Pein
Hidan menampar Pein dan berkata “lu pikir gue tadi ngomong apa? Badak?”
“udah-udah, jangan berantem. Malu sama jigong” Itachi menengahi
“udah sana, kerja ke tempat masing-masing” kata Konan
“Oke”
***
Hidan dan Kakuzu segera menuju ke kamar mandi terdekat, total kamar mandi di markas mereka ada 3. 2 untuk mereka dan 1 untuk konan. Kamar mandi Konan tanpa ditanya, adalah kamar mandi paling bersih dan dilengkapi shower, bathup, closet dan perlengkapan mandi yang komplit. Sedang dua kamar mandi yang lain, dapat dikatakan sebagai kamar mandi yang sederhana. Dengan ember sebagai bak, gayung bundar ijo, wc jongkok dan satu batang sabun depakai bersama.
“kamar mandi Konan masih bersih” Lapor Hidan setelah mengecek kamar mandi yang digunakan Konan
“ya udah, kita pergi ke kamar mandi lain” Ucap Kakuzu
Setelah sampai, mereka membuka pintu kamar mandi pertama. Saat dibuka aroma busuq menguar dengan lalat-lalat yang berterbangan. Kakuzu dan Hidan berlari menjauh dan menarik nafas sebanyak-banyaknya. Hidan menangis menyalahkan takdir ini, sedangkan Kakuzu telah bersiap untuk bunuh diri ditempat.
“senpai ngapain?” tanya Tobi yang berpapasan dengan Hidan dan Kakuzu
“biarin aja Tob, mereka lagi menyesali hidup. Mending jauh-jauh deh” Ucap Itachi kemudian menyusul pein ke laintai atas untuk membersikan kamar-kamar. Akhirnya Tobi juga mengikuti Itachi sambil salto.
“lu yakin nggak ada penunggunya?” tanya Hidan
“lu yang biasa bawa mayat, bangsul! Salah lu kalau mereka gentayangan” ucap Kakuzu
Setelah Hidan dan kakuzu menenangkan diri, mereka kembali untuk membersihkan kamar mandi. Karena jika tidak, mereka yakin Konan akan menggantung mereka.
Mereka akhirnya telah berada didalam kamar mandi
“gue bersihin baknya, lo bersihin wcnya” putus Hidan
“kagak mau bangsat! Lu mau enaknya. Kenapa nggak lu yang bersihin wc” ucap Kakuzu
“lu kan baek, ngalah lah sama yang lebih muda” Hidan membujuk
KAMU SEDANG MEMBACA
Akatsuki's funny stories
HumorCerita keseharian random Aktsuki. Cerita keseharian, roomchat, QnA dan yang lainnya. Penasaran? Yuk langsung baca. Jangan lupa vote dan commentnya