Jangan lupa vote sama komen ya !!.
Selamat membaca semoga suka 😊.
"Astafirulh Ra Lo ngapain duduk dilantai mau cosplay jadi pengemis Lo?" Ujar Ayla pasalnya dia heran dengan sahabat nya ini.
"Iya gw lagi cosplay jadi pengemis tapi pengemis cinta yang gw nya" jawab Naira sambil berdiri.
"Ye tolol Lo ya Ra" ujar Ayla sambil menonyor kepala sahabat nya.
"Eh ngak usah tonyor tonyor dong kepala cantik gw entar kenapa kenapa gimana mau tanggung jawab Lo?" Ujar Naira ngegas.
"Santai mbakny, gw kan spontan tadi Lo mah ngak asik baperan" ujar Ayla lalu pergi meninggalkan Naira .
" Buset ditinggalin gw nasip nasip jadi gadis perawan eh bentar ko perawan sih ngacok deh Lo Ra" ujar Naira terkekeh geli lalu pergi menyusul sahabat nya.
"Buset itu Naira gila Abshur bnget
tingkahnya nya" ujar Sansai.
"Iya lah itu Naira tapi kok dia berbeda ya dengan Naira yang kita kenal dulu" ujar bara heran.
"Mungkin dia sudah berubah.." ujar Juki sok perpikir.
"Elah Juki Juki sok Sokan Lo mikir padahal otak kosong" ledek Bobi.
" Sembarangan aj Lo ya babi gw santet tau rasa Lo jangan lupa nenek gw dukun" ujar Juki ngegas pasalnya ia kesal dengan lambe Bobi yang lemes itu.
" B.o.b.i bukan b.a.b.i paham Juki cucu dukun santet" ujar Bobi sambil menekan kata Bobi dan babi.
" Hehehe sorry friend.." ujar Juki cengengesan.
" Pakai cenge....." Belum selesai Bobi ngomong sudah dipotong oleh Gibran.
" Dah yuk kekekantin entr masuk satu hari aja jadi orang waras" ujar Gibran lalu pergi meninggalkan sahabat gesreknya itu.
Diikuti oleh Rey ,El dan Sansai.
" Ye masih mending kita dari pada Lo baca wattpad terus cowo kok baca wattpad apa kata kakek panutan sejagat raya" ujar Juki
" Benar banget Lo Ki, tumben pintar?" Tanya Bobi.
" Wes Juki gitu Lo kan gw emng pintar dari lahir my friend" ujar Juki pede.
" Pede banget anjing" umpat Bobi lalu pergi menyusul sahabat nya yang lain.
" Anjing gw ditinggal nasib nasib orang ganteng" ujar Juki kesal.
" Eh Juki sadar diri ganteng apaan Lo cih ngak sadar" teriak seorang gadis.
" Eh Jesika Iskandar terserah orang dong sebagus apa sih karya Lo sampai ngehina karya Tuhan?" Ujar Juki kesal.
Krik...krikkk
" Kenapa ngak bisa jawab kan Lo huuu kena mental mampus Lo anjing" ujar Juki lalu pergi ikut menyusul sahabatnya yang lain.
Dikantin.
" Enak nya bakso ini rasanya seperti anda menjadi putri duyung" ujar Naira sambil tertawa yang membuat seisi kantin melihat kearahnya.
" Eh jubaida ngak usah kampungan kek gitu kek ngak pernah makan bakso aja Herman deh" ujar kara kesal pasalnya ia malu dilihatin oleh para penghuni kantin.
" Ye serah gw lah suka suka ainggg" ujar Naira sewot.
"Iye Ra serah-serah Lo udah ngak usah bikin malu lagi ok" ujar Ayla mengalah soalnya dia sangat tau sifat dari sahabatnya ini.
"Ahhhh Aya cayanggg Aya " ujar Naira sambil memeluk memeluk erat leher Ayla yang menyebabkan Ayla tidak bisa bernapas.
"Eh embek Lo mau bunuh gw hah?" Ujar Ayla sambil menghirup udara sebanyak banyaknya.
"Hehh maaf Aya Rara ngak tau" ujar Naira cengengesan.
"Iya Aya maafin... Eh tapi jangan peluk peluk lagi" ujar Ayla sebelum Naira ingin memeluknya lagi.
"Iya Aya" ujar Naira .
" Eh kalian tinggal berdua ya?" Tanya chenzi.
Naira dan Ayla menganggukkan kepalanya bersama.
"Wihh seru itu pasti ngak bakalan kena semprot Omelan emak emak dong" ujar clowei senang.
"Iya sih tapi ada yg kurang gitu kalau ngak diomel Ama emak kita" jawab Ayla.
" Iya juga ya heran gw jadinya" timbal kara.
"Itulah pengaruh emak emak bikin anak anaknya heran maksimal" ujar chenzi .
Dan dibalas anggukan kepala dari para sahabat.
"Lo enak itu jadi gw dari kecil ngak pernah diomel ama emak gw" ujar Naira setengah berteriak yang membuat atensi para penghuni kantin melihat kearahnya.
Wah enak bnget ya jadi Lo nai....
Pengen jadi kayak Naira ngak pernah pusing karna mendengar suara menggelegar emak gw.
Keren tukar posisi yuk nai..
"...ya iyalah gw ngak perna diomel ama emak gw, orang gw dibuang kok sama emak gw mangkanya gw ngak pernah diomel jangan kn diomel disayang pun gw ngak pernah" ujar Naira sambil tertawa kecil.
Mendengar jawaban dari Naira membuat mereka yang berada dikantin jadi mendadak hening, mereka menatap iba kearah Naira terutama para sahabat nya dan para anak rajawali.
Dimeja rajawali.
"Mungkin yang ngak kurang peka ngak tau arti tawa kecil Naira, tapi bagi yang peka tingkan dewa kayak gw nih ya udah langsung paham kalau itu tawa penutup luka ye ngak gays?" Ujar Sansai.
" Iya Lo benar bnget san" jawab Gibran Masih terfokus kearah Naira.
Beda lagi dengan beberapa orang yang malah asik dengan pikiran mereka sendiri dengan tatapan yg sulit diartikan sambil menatap Naira yang masih tertawa kecil dipojokan sana bersama para sahabatnya.
Maaf karna dulu aku juga narok luka buat kamu....
Maafin aku yang ngak pantas buat kamu maafin Ra..
Semoga kamu bakalan dapatin kebahagian kamu sayang...
Aku benci melihat tawa mu yang ini ....
Haiii gaysss!!!!.
Hayo siapa yang bisa tebak mereka tadi siapa?.
Gimana masih ada yang baca?.
Kalau ada typo komen aja ya ngak apa-apa kok😊.
Jangan lupa vote dan komen ya😊!!!.
Dan satu lagi jangan lupa folow akun WP aku kalau mau difolbck bilang aj ok😊.
Jangan lupa 3 m ok menjaga jarak,memakai masker dan mencuci tangan,semoga covid-19 cepat berlalu ya!! Amin.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAIRA STORY'
Teen FictionDilarang plagiat ❌. Murni karya sendiri!!!. Queenza Naira Alexsander. seorang gadis cantik yang berparas bak Dewi Yunani. yang memiliki otak yang cerdas dan jago dalam bidang beladiri. seorang gadis remaja yang tak pernah merasakan apa arti kebahagi...
