Ini cerita tentang bagaimana aku bertemu dengannya yang membuat hidup berubah. Yang tadinya bagai neraka, sampai bagian di surga
Aku di korbankan menjadi tumbal untuk kepentingan banyak orang, bahkan orang yang ku cintai di bunuh dan di kor...
Kehnzo di korbankan untuk kepentingan desa lalu bertemu dengan dua wanita misterius dan akhirnya perjalanan ke dunia lain, sekarang bertemu dengan manusia burung.
-----------------
Burung putih tersebut mengibaskan sayangnya membuat gelombang angin yang kuat, terbang ke langit dan berputar, dalam putaran tersebut tubuh bya memancarkan cahaya yang terang lalu menuju ke bawah ke arah tanah menghantam bumi. Hantamannya begitu kuat sampai menciptakan getaran, retahan sampai asap.
"Woaahhh, itu hebat. " Kagum dengan apa yang di lihatnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dalam asap keluar lah seorang lelaki berambut putih dengan baju hitam dan armor dada emas, memakai celana hitam, tak lupa dengan sayap besar berwarna putihnya yang menawan. Berjalan dengan santai mendekati khenzo yang masih melongo melihat dirinya.
"Khenzo, itu kah nama mu. Asal kau tau, manusia yang berasal dari bumi tak akan bisa melihat apa apa di Adirata, karena semua yang ada di Adirata terbuat dari sihir dan manusia dari bumi tak ada yang memiliki nya." Ucapnya sambil mendekati khenzo.
"Apakah ini adirata? Tempat apa ini? Dan bagaimana aku bisa menemukannya vio" Khenzo bertanya terus menerus.
"Aku akan panggil kau khen, baiklah khen tempat dimana kita berada bukanlah adirata, kita sedang berada di tempat yang bernama [build teritori]. Ini adalah salah satu kekuatan ku, aku dapat menciptakan sebuah ruang dengan waktu yang berbeda. Tempat ini berada di cincin yang sedang kau pakai, dan ya perkenalkan aku adalah dadali. "Ucapnya sambil duduk di atas sebuah bati di dekatnya.
"Tunggu, kenapa kau begitu bersahabat, bukannya dua wanita itu bilang kau itu ancient spirit yang membawa kehancuran? Ini membingungkan dan mencurigakan. " Heran dengan apa yang terjadi karena dadali yang ia liat sekarang berbeda dengan apa yang di bilang kedua wanita tersebut.
"Hah khen, aku memang dulunya iseng menghancurkan beberapa wilayah tapi aku bukan orang jahat, aku hanya... Mencari lawan yang kuat saja, dan tidak banyak yang dapat bertahan saat bertemu dengan ku, mereka langsung lari begitu saja. Dan aku terkurung di dalam cincin ini selama dua ribu taun sendirian, aku bosan tak ada yang menemani. "Ucapnya dengan wajah sedih sambil mengelus batu yang di duduknya.
"Bukannya kau tetap jahat menghancurkan di sana di sini? Hah lupakan saja, sudah dua ribu taun tempat yang kau hancurkan pasti sudah pulih kembali. Aku ingin bertanya kapan aku bisa ke adirata. " Ucap khenzo sambil duduk di sebuah barang kayu di depannya.
"Kau ini terburu buru sekali ya, tempat yang kau datangi itu adalah tempat yang sangat berbahaya hanya yang kuat yang akan bertahan. Aku akan mengajari mu sesuatu dan menjelaskan seperti apa dunia yang akan kau tempati. Sebelum itu aku punya permintaan, bisa kah kau memenuhi nya. "Ucap dadali sambil tersipu malu.
" Jangan mengatakan nya sambil tersipu malu begitu! kau seperti waria yang meminta di perkosa."Ucap khen lalu melompat dan bersembunyi di balik batang kayu yang di dudukinya.
