Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnakan.
Energi hanya dapat dikonversi dari suatu bentuk ke bentuk lain.Baca sampa habis dan kamu akan mengerti mksd Tulisan di atas🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Setelah kejadian disekolah tadi, rain memutuskan untuk pulang.
Ia benar-benar tidak bisa menahan rasa sedihnya, ditambah beberapa gejala kehamilan yang mulai ia rasakan menyebabkan efek lemas pada tubuhnya.Didalam kamar Rain menangisi dirinya sendiri. Bagaimana bisa ia memperlakukan langit seperti tadi? untuk kali pertama rain berbicara kasar kepada langit.
"Hiks gue jahat banget, hiks hiks gue, gue nyakitin langit hiks" suara tangisan rain terdengar hingga keluar kamarnya.
"Gue gak bisa sakitin lo langit, rasanya kayak gue nusuk pisau ke badan gue sendiri hiks hiks" Rain terus menangis dan menyalahkan diri.
Jika perempuan lain akan begitu mudah membenci pria brengsek yang telah mencampakkannya, berbeda halnya dengan rain. Bagi rain langit satu-satunya yang ia miliki, langit adalah sosok kakak yang telah banyak berkorban untuknya, bahkan seluruh hidup langit, ia habiskan bersama rain.
#masalaluRAIN
Saat berusia 11 tahun, rain kehilangan bundanya.
Ketika mengandung rain, bundanya ditingkalkan oleh sang ayah yang sama sekali tak ingin bertanggung jawab. Keluarga dari sang bunda pun dengan keras menolak kehadiran bayi dalam kandungannya, dan memutuskan hubungan kekeluargaan dengan sang bunda.Sang Bunda menggunakan tabungan yang dimiliki untuk membeli sebuah rumah di daerah jakarta dan mulai berkenalan dengan keluarga willis.
Saat itu istri dari Tn Stefen Braha willis juga sedang mengandung dan secara kebetulan beberapa kali bertemu dengan sang bunda ketika mengunjungi klinik kandungan yang sama di daerah jakarta selatan. Mereka menjadi semakin akrab karena mengobrolkan banyak hal mengenai kehamilan dan Ibunda rain tepat melahirkan rain 15 hari setelah Ny willis melahirkan putranya langit.
Tentu saja kehadiran dua bayi mungil tersebut menambah keakraban di antara kedua keluarga itu.Setelah jenazah sang bunda di makamkan, keluarga willis langsung membawa rain pulang kerumah dan mengangkat rain sebagai putri mereka. Walaupun tak secara resmi, namun tetap saja bagi keluarga willis, rain merupakan bagian dalam keluarga wilis. Itulah alasan mengapa rain dan langit dianggap sebagai saudara sepupu, hanya beberapa teman dekat mereka yang mengetahui bahwa mereka hanya bersahabat tanpa ada ikatan dara.
#masalaluRAINend"Rain buka pintunya"
"Rain kamu lagi didalamkan"
"Bukain pintu buat aku rain, aku mau masuk, kamu harus dengerin penjelasan aku".
"Aku bahkan belum ngomong sama sekali tapi kamu mala langsung pergi".
"Dengeri aku rain".
"Dengerin penjelasan aku".
"Kasih aku kesempatan buat perbaikin semua ini".
"Rain aku mohon, dengerin aku dulu"
Begitulah sederet kalimat permohonan yang diucapakan oleh langit didepan
Kediaman rain.Mendengar ucapan langit dari luar rumahnya membuat rain semakin sedih, ia tak menyangka jika langit akan dengat nekat mengikutinya pulang.
Memamg dari seminggu yang lalu rain meminta ijin kepada orang tua langit untuk menginap dirumah lama yang pernah ia tempati bersama sang bunda. Itulah mengapa ia sekarang berada disini dan bukan dikediaman langit."Rain aku bisa gila kalo kamu gak bukain pintu ini"
"Pliss rain, aku khawatirr sama kamu"
"Rain aku tau kamu kecewa, tapi aku juga kecewa sama diri aku sendiri"
"Tolong aku rain bukain pintunya dan biarin aku masuk"
"Aku lebih baik mati dari pada gak ketemu kamu"
"Rain aku moh.." ucapan langit terhenti.
Seketika pintu rumah dikediaman rain terbuka.
Dengan tampilan yang begitu meprihatinkan rain kembali menampakkan dirinya di hadapan langit."Mau apa lo?, Gue udah bilangkan, berhenti coba perbaikin apa yang emang gak akan pernah bisa diperbaikin lagi !!!!!!"
" gue capek langitt, gue makin terbeban sama sikap lu yang skrng" air mata rain luruh sudah, sekuat apapun ia mencoba untuk menahannya, akan tetap kalah dengan perasaan hancur yang ia rasakan."Kalo lo pikir cuman lu yang bisa bersikap egois Lo salah langit, gue juga bisa, bahkan gue bisa bersikap lebih dari itu".
"Jadi lebih baik lu pulang dan biarin gue tenang" rain mengusir langit pergi dari hadapannya.Jika kemarin rain berusaha mati-matian untun memohon kepada langit, kini giliran dirinya.
"Kamu benar rain, aku memang pecundang"
Perkataan langit sungguh tak disangka-sangka
"Aku kalah sama bayangan ketakutan, Padahal ketakutan aku yang sebenarnya adalah jika aku harus kehilangan kamu"
Dua kalimat yang mampu menghancurkan pertahanan rain.
"Sikap aku semalam hanya sikap wajar yang ditunjukan seorang remaja ketika merasakan ketakutan"
"Bukankah kamu juga akan melakukan hal yang sama?"
"Rain Semua orang perlu belajar, bagaiman rasanya kehilangan agar mereka paham arti seseorang tersebut untuk mereka". Rain bingung, apakah ia harus mempercayai kata-kata langit?, tapi ia takut jika nantinya ia kembali berharap pada langit, semua perkataan ini malah berbalik menjadi bom waktu yang akan menghancurkanya kembali."Aku minta maaf untuk semalam, maaf karna perna jadi pecundang yang dengan bodohnya minta dibebaskan, padahalkan kamu yang sedang terpenjara. Maaf karna punya niatan untuk ninggalin kamu, dan maaf karna buat kamu jatuh berkali-kali hujan".
Rain dan langit sama-sama menangis, benar-benar tak pernah terbayangkan mereka akan memiliki kisah yang begitu sedih.
Jika rain hanya kehilangan kehormatannya saja sebagai seorang wanita, mungkin ia akan mengikhlaskannya.
Tapi ini beda, ada nyawa yang tumbuh didalam rahimnya. Yang mungkin bisa membuat rain harus kehilangan orang terdekatnya. Orang tua langit, rain sungguh tak sanggup jika harus membuat mereka kecewa kepadanya"RAIN"
"LANGIT, Kamu tau? Rasa sayang itu Gak bisa diciptain atau dihilangin. Rasa sayang itu hanya bisa diubah dari
Suatu bentuk ke bentuk yang lain seperti benci dan kecewa". Dan disinilah hukum kekekalan Energi berlaku.......#November Rain
Sekian dulu yahh ceritanya, aku harap kalian tetap setia membaca, memberi masukan dn meberi vote untuk aku🙏🏼🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Dan kalu kalian gak keberatan skalian follow akun WP aku RAN_117
Terimakasihh❤❤❤🤗🤗🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
NOVEMBER RAIN
Novela JuvenilBacalah dan kamu akan tau tentang banyak hal Tentang HIDUP, MANUSIA, RELASI, TOKOH UTAMA, PEMBERI HARAPAN, DAN TUJUAN TAKDIR MEMILIH MU MENJADI RUMAH.