"Lisayang... Bangun dong... Lepasin 'terong' you dari 'tempe segitiga' ku..."
(Jiahaha, terong sama tempe di satuin emang enak, apa lagi di kasih sambel)
Lisa yang sedang loading ini bingung, 'kok bisa?'
Tiba tiba dia membelakangi matanya kaget, entahlah dia langsung refleks mundur dan melepas penyatuan itu.
"Ahhh, pelan Lisa ih"
Lisa mengambil selimut dan menutup tubuh nya.
"Kok pake selimut? Buka aja, lagian aku udah lihat semuanya"
Lisa malu sekarang, dia benar benar tak habis fikir soal semalam, kemudian dia menatap Jennie yang sedang merintih kesakitan.
Lisa pun beranjak turun dan memakai kemejanya semalam.
Dia menggendong Jennie ke kamar mandi, dia tau, setelah kejadian semalam, itu pasti akan sakit.
Jennie hanya diam saja dan mengalungkan tangan nya ke leher Lisa.
"Hp gue lowbat gak ya? Sayang kalau lowbat, kan ada rekaman yang semalam🌚"
"Eh mau kemana kamu?" Cegah tangan Lisa.
Lisa menunjuk ke arah luar.
"Apa ih, udah sini mandi bareng"
Jennie menarik paksa Lisa hingga ia jatuh dan berada di atas Jennie.
Tangan Jennie yang memang dasarnya nakal, memegang paha Lisa dan mengelus nya.
"Mulus sayang... Haha"
"Buka dong kemeja nya, tunjukin badan perkasa kamu yang semalam" Dengan senyum Genit, Jennie menarik baju Lisa dan membuka kancing nya, sementara Lisa, dia sudah benar-benar pasrah.
KAMU SEDANG MEMBACA
{Si bisu dan kucing Nakal}×JenLisa×
RandomLalisa yang diperintahkan ayahnya untuk menjaga putri majikan nya, malah berujung kesialan bagi Lalisa. dia bisu, tapi dia genius, kecuali soal cinta, dia tak tau makna cinta sesungguhnya. _____
