Pagi hari, di apartment
"Min, jadi ini kita mau mencar atau sama-sama kerumah mereka?" Taehyung berjalan mendekati jimin yang sedang duduk di sofa apartment
Jadi selama mereka memata-matai ketujuh Demigod itu, mereka tinggal di apartment sewaan
"Enaknya gimana" tanya Jimin ke Taehyung
"Mencar aja sih, biar lebih cepet" jawab Jungkook yang bsru keluar dari kamarnya
"COP! Gua nggak mau kerumah Jay ya. Anaknya keras kepala banget sama banget kayak bapaknya" ujar Taehyung, ia memeluk dirinya sendiri
"Hahaha yaudah gue aja kerumah Jay sm Ni-Ki sekalian rumah mereka sebelahan" jawab Jimin sebagai yang tertua dia mengalah
"Kalau gitu gue ajak Sunghoon sm jake aja hehehe yuhuuu" Taehyung berdiri sambil berjoget karena ia tahu Jake dan Sunghoon sudah percaya bahwa mereka Demigod, ia tidak akan bersusah payah meyakinkan lagi
"Jadi jungkook bakal kerumah Heeseung ya, nanti kalau mereka udah pada yakin minta mereka kemas barang seperlunya aja, kita kumpul di rumah Jungwon trus sama-sama kerumah Sunoo, dari rumah Sunoo kita langsung ke camp" jelas Jimin
"Okay, letssgoooo" jawab Taehyung dan Jungkook bersamaan, kelakuaaaann
Tingg.. Tongg...
Tingg.. Tongg...
Tingg.. Tongg.. Tingg... Tongg... Tingg.. Tongg.. Tingg.. Tongg.. Tingg.. Tongg.. Tingg-
"SABAR BANGSAT! SIAPA SIH PAGI-PAGI RICUH BANGET AN- LO!!" Jimin langsung melengos masuk kerumah Jay sebelum di suruh oleh tuan rumahnya itu
Sabaarrr, orang waras harus sabar- batin Jay
"Woi! woi! woi! gue tau lo mau jemput gue, TAPI NGGAK SEPAGI INI JUGA KELES!!" teriak Jay kesal karena tidurnya terganggu padahal masih jam 7 pagi
"kalau kemarin gue nggak suruh lo nggak usah sekolah, lo harus bangun lebih pagi dari ini btw" jimin mendecih sebal, Dasar anak tidak tau di untung
"Ada apa ini pagi-pagi udah pada ribut" seorang wanita turun dari arah tangga dengan senyum yang manis diikuti oleh seorang lelaki di belakangnya
"Pagi Nyonya dan Tuan, perkenalkan saya Grover Jimin dari Camp Demigod" Jimin memperkenalkan dirinya didepan wanita dan lelaki yang di ketahui sebagai Orangtua dari Jay
Mama Jay terdiam beberapa detik, lalu mendekat ke arah Jay, dan memeluk anak semata wayangnya itu
"Ternyata sudah waktunya ya jay" Ia memeluk anaknya erat dan sedikit terisak merasa sedih akan di tinggalkan anak lelaki kesayangannya itu
"Mama, jadi ini semua beneran?" Tanya jay yang memeluk balik Mamanya
"Iya sayang, mungkin ini bakal sulit buat Jay percaya tapi ini udah takdir Jay, maaf ya mama nggak cerita ke kamu selama ini karena itu bukan hak mama" mamanya melepaskan pelukkanya pada Jay
KAMU SEDANG MEMBACA
DIFICIL • ENHYPEN
FantasyTakdir yang harus dihadapi mereka adalah seorang Demigod -Terima kasih atas seluruh perjuangan ke tujuh pemuda yang telah membawa ketenangan dan kemakmuran bagi seluruh makhluk yang ada di bumi- Start : 09 september 2021 End : 11 November 2021 Cerit...