Each Other( END )✅ & AKYS (Arti Keluarga Yang Sebenarnya )

Delapan

    Saat ini seokjin berada di rumah sakit umum yang tidak jauh dari kosannya yoongi. Seokjin kesini karena ingin memeriksa keadaan tubuhnya yang aneh belakangan ini. Seokjin sering menggigil dan berkeringat banyak padahal seokjin termasuk orang yang tidak terlalu berkeringat.

    Setelah nomor antrian seokjin disebut oleh perawat itu, seokjin langsung masuk keruangan pemeriksaan dan disambut ramah oleh dokter wanita tersebut.

   "silakan masuk dan duduk lah... "

   "kamsahamnida uisa nim."dokter itu membaca file keluhan seokjin lalu menatap seokjin dengan ramah.

   "apa keluhan anda jeon seokjin? "

   "belakangan ini saya sering demam, menggigil, mual muntah, sakit kepala, sakit tenggorokan, mudah merasa lelah, sering berkeringat di malam hari, susah buang air besar, serta penurunan berat badan secara drastis. itu terjadi sejak sebulan yang lalu uisa nim. Maka dari itu saya pergi ke sini, inipun dongsaeng saya yang menyuruh "

   "baiklah boleh anda berbaring disana. Saya akan memeriksa anda sebentar "ucap dokter itu yang berdiri dan menyuruh seokjin untuk berbaring di ranjang yang ada di ruangan ini untuk periksa. Dokter itu mengambil tetoskop nya lalu memasangkan kedua telinganya.

    "apa yang saya pegang ini terasa nyeri atau sakit?"tanya dokter itu kepada seokjin sambil memegang sendi dan tulang seokjin.

   "nee uisa nim. Terasa nyeri disana. Memangnya kenapa uisa nim? "

   "apakah di tubuh anda, ada muncul bintik bintik merah? "

   "saya rasa tidak uisa nim "dokter itu melepaskan tetoskop yang dia pakai dikedua telinganya lalu kembali duduk ditempat duduknya. Begitupun dengan seokjin yang juga kembali ke tempat duduknya sambil memakai sepatu miliknya.

   "saya tidak ingin berpikiran macam macam kepada anda tapi untuk tahu lebih jelas penyakit anda. Dianjurkan besok anda harus melakukan tes darah. Dan darah anda nantinya akan diperiksa diruang leb untuk mengetahui penyakit yang ada ditubuh anda. Dari gejala gejala yang timbuk dari tubuh anda, saya sudah tahu tapi saya tidak ingin salah. Maka dari itu besok anda dianjurkan untuk kesini dan menemui lee uisa nim "

   "apakah penyakit saya parah uisa nim? "

   "untuk itu saya tidak bisa menjawab. Anda bisa tahu penyakit anda, jika anda datang besok "

    "ahh baiklah, kalau begitu terima kasih uisa nim "seokjin keluar dari ruangan itu dengan memikirkan ucapan dokter perempuan tersebut.

   "apa penyakit ku parah? "

•

•

•

   "jinnie? Seokjinie!!! "seokjin terlonjak kaget karena mendengar teriakan suara jimin. Seokjin menatap jimin dengan kesal.

   "telingaku sakit hyung, hyung ini suka sekali berteriak di telinga orang seperti orang utan saja "ucapan seokjin membuat wajah jimin berubah menjadi masam.

   "hyung tampan begini dibilang mirip orang utan. Hyung mau bertanya, kenapa kau melamun saja dari kau tiba sampai sekarang. Ada masalah dirumahmu? Atau kau bertengkar dengan saudaramu? "

    "aniya hyung "

    "terus apa? Coba cerita sama hyung. Siapa tahu hyung bisa meringankan beban pikiranmu "ucap jimin dan duduk disamping seokjin. Seokjin sangat bahagia karena dikelilingi oleh orang orang yang mencintai dirinya. Sewaktu jungkook harus pergi meninggalkan dirinya dan yoongi dan pindah ke tempat agensinya untuk training. Seokjin merasa sedih,tapi seokjin tidak bisa melarang keinginan jungkook untuk menggapai cita citanya.