Ini tentang Rafan Mahendra. Cowok rupawan ketua geng Zagrios yang jatuh cinta dengan teman semasa kecilnya. Altya Zoe Aldebaran, gadis cantik cerewet yang selalu berhasil membuat Rafan jatuh cinta.
Akankah perasaan Rafan dibalas? atau justru sebali...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• •
Rafan Mahendra
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Altya Zoe Aldebaran
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
"Mau berenang?" Tanya seorang lelaki yang tiba-tiba berdiri di sebelah Altya.
Altya menggeleng pelan. "Nggak."
"Ayolah ... ini pesta kolam, rugi kalau lo nggak ikutan berenang." Kata cowok itu lagi.
"Kenapa? lo takut tenggelam? Ngga bakalan, kolamnya dangkal," cowok itu berusaha meyakinkan Altya.
Altya hanya diam. Mau di tolak sebagaimana pun, orang ini akan terus memaksanya. Padahal, Altya sama sekali tidak mengenalnya.
"Ah, lama. Sisa loncat aja!"
"E-eh? Kak?!!"
Byurr!!
Lelaki itu mendorong Altya hingga masuk ke dalam kolam setinggi 2 meter. Altya yang tidak bisa berenang menjerit minta tolong, gadis itu berusaha naik dengan menggerakkan kakinya. Bukannya naik, gadis itu malah semakin turun.
"TOLONG!!" Pekik gadis itu sebelum kepalanya benar-benar tenggelam.
"WOI, ITU ADA YANG TENGGELAM!! TOLONGIN!!!"
"HAH? MANA?"
"ITU!!"
Teriakan heboh dari orang-orang masih bisa Altya dengar. Altya hanya bisa menangis di dalam air, ia benar-benar takut. Jika saja ini bukan di dalam air, mungkin tangisan Altya sudah menembus langit.
Tanpa ia sadari sebuah tangan besar berhasil melingkar di pinggang kecilnya dan memeluknya. Altya yang sadar segera melingkarkan tangannya di leher cowok itu, tidak lupa kakinya ia lingkarkan di pinggangnya.
Dengan posisi Altya yang seperti koala justru, mempermudah cowok itu untuk berenang menuju pinggir kolam.
Cowok yang dimaksud Altya adalah ... Rafan Mahendra. Teman sedari kecilnya yang selalu melindungi, dan menyelamatkannya ketika mendapat musibah maupun masalah.
"Kenapa lama datangnya? Gue hampir kehabisan nafas di dalam sana!" Omel Altya semakin mengeratkan pelukannya di leher Rafan. Ia kembali menangis pilu.
Cowok itu tak menggubris ucapan Altya. Pandanganya masih fokus menandai seseorang yang berani membuat gadisnya hampir kehilangan nyawa.
"Sorry, lain kali gue akan lebih cepat datang." Balas Rafan, sebelum membawa Altya pergi dari tempat itu.
🌷To be continued🌷
FOLLOW IG AKU Agar tahu info update🌷
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
