Enhypen [End]

23 Final chapter

Beberapa jam diperjalanan membuat mereka kelelahan, sesampainya di pantai mereka langsung berhambur ke bibir pantai, hanbin,geonu dan beberapa anak i land yang lain bermain tendang tendangan air sampai baju mereka basah, Taki, k,Nikolas,ej dan kyungmin bermain pasir sedangkan Jay, Jungwon, heeseung, ni-ki, sunghoon, sunoo, dan Jake bermain bola pantai

"Nik ambil bolanya dong" suruh Jay

"Ah males, gw udahan, cape nih mending ngikut Taki main pasir" jawab ni-ki

"Serah Lo" ujar Jake malas dan mengambil bola yang tadi terlempar jauh

Merekapun melanjutkan permainannya

Suara gelak dan tawa mengiringi permainan mereka, terlihat jelas kebahagiaan yang terpancar dari wajah mereka

"Woy sini ikutan"ajak heeseung pada k dan kawan kawan

"Cape, gw udah tua ga kuat maen gituan" jawab k malas

"Halah dasar tua Bangka" ejek heeseung

"Heh Upin Ipin, daripada lu mungutin cangkang kerang mending main sama kita, buruan" ajak heeseung pada Jimin dan jaeho

Dengan senang hati mereka berdua pun ikut bergabung

Permainan kembali berlanjut dengan seru

Disisi lain Taki dan ni-ki sedang asik membuat istana pasir, mereka juga menambahkan tembok tembok penjaga di istana pasir mereka, namun tiba tiba air pasang pantai menyeret istana yang mereka bangun dengan susah payah itu

Ni-ki sangat kesal, rasanya ingin memaki, tapi ya mau gimana lagi udah nasib

Taki sudah berkaca-kaca matanya, ia menangis kencang sambil menggenggam pasir bekas istana tadi

"Huaaaaaaaa" tangisnya pecah membuat orang orang mengalihkan atensinya ke Taki

"Kenapa Ki?" Tanya k khawatir

"Lo yang ancurin istana pasir Taki ya?!" Tuduh k ke Ni-ki yang terdiam

"Lah anjir fitnah, ngapain coba gw ancurin, gw tuh tadi bantuin dia bangun istana" bela ni-ki

"Ya terus kenapa dia nangis?" Tanya k tidak percaya

"Noh kebawa air istananya" jawab ni-ki menunjuk setumpuk pasir yang sudah tak berbentuk

"Bener gitu?" Tanya k memastikan

Taki menggeleng

K langsung melotot kearah ni-ki

"Sumpah bang gw ga boong"

"Terus Taki kenapa?" Tanya k baik baik

"Huaaaaaa kaki Taki di capit kepiting asuuuuu" tangisnya menggelegar

K menepuk jidatnya, pusing sama kelakuan adiknya ini

Ia segera membawa Taki pulang ke villa, yang lain pun satu persatu kembali ke villa karena sudah lelah