Happy Reading.....
Setelah mendengarkan cerita istrinya ,ayah ara pun sedikit terkejut karena dia masih tidak menyangka bahwa kelebihan istrinya itu menurun kepada anak perempuannya yaitu ara.
" Terus gimana bun , apa kita bawa ara ke orang yang bisa menutup kelebihannya ? , kasian aranya juga bun dia masih kecil ". Ucap sang suami yang merasa khawatir kepada putri kecilnya yang harus mempunyai kelebihan penglihatan itu di umur sekecil ini.
" Ya gak gimana-gimana mas , bunda bakal berusaha menjaga ara dan mengajarkan bahkan menceritakan semua yang sudah pernah bunda alami , mas inget ? dulu bunda pernah cerita kalau waktu kecil itu bunda sempet coba untuk menutup kelebihan yang bunda punya tapi apa itu gak bertahan lama dan orang yang menutupnya pun bilang kalau yang disebabkan oleh faktor keturunan itu sulit untuk di tutup tetapi bukan berarti permanen , kelebihan itu bisa tertutup sendiri suatu saat nanti entah itu kapan . bunda juga bakal menceritakan kelebihan bunda ke abang dan adek biar mereka tau kalau kelebihan bunda menurun ke ara dan mereka bisa bantu menjaga ara ". Jawab bunda ara.
" Yaudah bun kita pantau ara kedepannya bakal gimana , apa dia bisa menerima kelebihan ini atau justru dia menolaknya ". Balas sang suami.
" semoga aja ara sama seperti bunda ya mas walaupun awalnya menolak tapi lama-lama menjadi terbiasa dan menerima kelebihan ini ".
Di lain tempat
Terlihat 1 orang anak kecil dan 1 orang lelaki berumur sedang fokus pada permainan catur mereka.
" Yahh eyang curang masa dari tadi abang kalah mulu ,harusnya yang lebih tua itu ngalah sama yang lebih muda ".
Anak kecil tersebut merengek kepada lelaki berumur itu karena sudah empat kali bermain dirinya selalu kalah.
" Hey dalam permainan itu enggak memandang umur ,kita harus tetap bermain secara adil ".
Lelaki berumur itu terkekeh setelah mendengar ucapan sang cucu yang memintanya untuk mengalah dalam permainan.
Ya mereka adalah abangnya ara atau yang biasa ara panggil dengan sebutan bang iki yang sedang bermain catur dengan eyangnya di ruang tamu.
" Yaudah abang nyerah tapi lain kali abang yakin bisa ngalahin eyang ". Ucapnya sedikit kesal.
Rizky berniat untuk menang di permainan catur lain kali melawan eyangnya ,karena dia bukanlah tipe orang yang mudah menyerah begitu saja jika dia gagal maka dia akan berusaha lagi sampai tujuannya itu benar-benar tercapai.
Sang eyang pun tersenyum dan berucap " Iyaa iyaa nanti kita main lagi sampai kamu bisa mengalahkan eyang , sekarang udah malem mending kamu masuk kamar jangan lupa sikat gigi dulu sebelum tidur dan jangan lupa baca doa supaya tidurnya enggak diganggu jin, besok kata ayah mu ara udah dibolehin pulang ".
Setelah mendengar adiknya akan pulang besok raut wajahnya berubah menjadi senang dan dia langsung melupakan kekesalannya.
Ya rizky memang seperti itu , moodnya akan mudah berubah jika itu menyangkut adik-adiknya.
" Okee siap komandan laksanakan ". Rizky menirukan layaknya seorang prajurit yang sedang hormat untuk melaksanakan perintah atasannya.dia pergi menuju kamar mandi untuk menyikat giginya kemudian bersiap untuk tidur.
Eyangnya pun ikut membalas hormat cucunya tersebut , layaknya sebagai atasan yang memberikan perintah kepada prajuritnya , kemudian ia tersenyum setelah melihat kepergian cucunya.
Eyangnya itu memang merupakan seorang mantan Kapten Korps Brimob Polri.
Di rumah sakit
Terlihat ara yang sedang berbaring sambil menonton televisi dia menonton kartun kesukaannya yaitu upin & ipin terkadang dia tertawa karena tingkah lucu si kembar dan para sahabatnya. Sedangkan bundanya sedang menyiapkan barang-barang yang akan dibawa pulang yang kemarin belum sempat di rapihkan sambil memperhatikan putrinya , ia terkadang ikut tersenyum ketika ara tertawa.
Tok...
Tok..." Permisi bu , ini sarapan ara untuk pagi ini , setelah makanannya di habiskan boleh langsung pulang yaa".
Perawat itu datang membawakan sarapan serta beberapa peralatan medis untuk mengecek keadaan ara dan berhubung cairan infusan ara tersisa sedikit perawatpun mencabut infusannya sehingga ara bebas menggerakkan tangannya.
" Baik sus Terimakasih ". ucap bunda ara.
Tak lama kemudian ayah ara datang , lalu setelah ara menghabiskan makanannya mereka langsung meninggalkan rumah sakit dan menuju ke parkiran mobil yang letaknya dekat dengan taman. Namun pada saat menuju parkiran ara melihat sosok kakak cantik yang semalam ia temui di koridor dekat taman , ya itu kak lily dia nampak sedang memperhatikan ara dan seperti ingin menyampaikan sesuatu.
Bersambung......
Hayoo kira-kira sosok itu (kak lily) mau ngomong apa ya ke ara ,kalau kalian penasaran jangan lupa baca kelanjutan ceritanya yaa.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Ara Story
Novela JuvenilAraa merupakan anak yang istimewa dia mempunyai kelebihan yg di disebabkan oleh faktor keturunannya. Oleh karena itu , dia bisa melihat mereka,berkomunikasi,bahkan berteman dengan mereka. ayok guys baca ceritanya kali aja kalian suka dan tertarik ,c...