Luka Lara

20 0 0
                                    

Puisi Tema Luka
Sabtu, 11 September 2021

Luka Lara
Muhammad Govindo

Pelita chandra terhalang mega yang gelap
Angkasa suram memperlihatkan kekelaman
Sang kilat menyambar dengan acap
Mengundang butir-butir sumber kehidupan

Tetesan demi tetesan turun begitu lebatnya
Mengguyur sebagian wajah sang dunia
Membasahi kelopak-kelopak primadona
Memercik penghuni-penghuni alam fana

Dunia menyaksikan diriku yang terluka
Langit pun ikut merasakan sedihnya
Tumbuhan bak menanggung beban cedera
Cedera batin yang telah menimpa beta

Semut berlindung dari tempaan rasa sakit yang kurasa
Siput berlari menjauhi aku yang terluka
Burung bersembunyi agar tak terlihat oleh mata
Air hujan ini mencerminkan luka lara

Lampung, 04 Agustus 2021

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 11, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PuisikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang