1️⃣ Don-Juan Senayan (?)

185 18 5
                                    

First of all,
Introducing.. Mr. Nuragayudha, member of parliament🇮🇩
He' the most eligible bachelor of South Jakarta..

 Nuragayudha, member of parliament🇮🇩He' the most eligible bachelor of South Jakarta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❗️Biodata❗️
🆕
Nama Lengkap: J. Nuragasatya Kriss Swanggayudha, B.Sc (Hons)., M.B.A., Ph.D
Nama Beken: Doktor Nuragayudha
Nama Politik: Mas Aga, wakil ketua komisi IV DPR RI-Fraksi Partai Politik 'Tegap Menggelora (TM)'
Pekerjaan: Full-time politician and lecturer, Part-time businessman
Kelahiran: Philadelphia, 25 September 1980 (Zodiaq Sign: Libra, Weton: Jumat Wage, Neptu: 10)
Suku: Jawa blasteran Amerika Serikat
Status Pernikahan: Belum Menikah
Status Hati ♥️: Sedang meng-haru-biru dengan Asisten Pribadinya yang sama cueknya, sama pasifnya, dan sama-sama hatinya belum pernah benar-benar tersentuh oleh lawan jenis.
Hobi: Membaca buku dan garis tangan orang lain
Makanan kesukaan: Pecel Madiun dan Italian light food
Minuman kesukaan: Boba dan Wine
Bacaan kesukaan: "Mas Dewan & Lagu Senja" by Ledika Ayu 😏
🔚

PoV Mas Dewan

Sore ini saya akan menghadiri acara pernikahan sejawat saya di parlemen. Beliau adalah salah seorang sahabat saya, beliau juga merupakan salah satu eligible bachelor-nya Jakarta Selatan yang sama-sama digandrungi wanita dari berbagai usia namun keputusan melepas masa lajangnya pun penuh kejutan. Beliau yg se-angkatan dengan saya (secara usia) yg tentu saja sudah tidak muda lagi yaaa 40 something gitulah ya, memutuskan menikah dengan mantan pacarnya belasan tahun lalu yang notabene adalah seorang janda cantik dengan satu anak yang usianya cukup dewasa yaaa usia maba 2021 gitu deh. Padahal jika ditilik dari kemilau kharisma, kegantengan, karir, berikut harta dan tahta sih wanita mana yang sanggup menolak beliau. Singkatnya, beliau adalah Bp. Rangga Satriadi, M.Buss dari komisi X DPR RI yang kebetulan berasal dari fraksi Partai Politik yang sama dengan saya. Beliau akrab disapa 'Pak Kanjeng Rangga', jelas sih beliau keturunan Jawa Ningrat dari Keraton Kasunanan Solo. Kejutan berikutnya adalah beliau ternyata menikahi seorang wanita berstatus janda dari keturunan Jepang, bahkan konon baru berstatus WNI setelah dinikahi beliau. Saya tidak tahu pasti apakah hal-hal pribadi sedemikian ini akan mempengaruhi elektabilitas beliau, mengingat cukup jarang anggota dewan yang sedemikian populer dan selalu tampil sempurna di hadapan publik tiba-tiba melangsungkan pernikahan yang penuh kejutan. Sebagian besar dari anggota partai politik kami memang amat menyayangkan pernikahan tersebut dengan berbagai alasan yg bersifat profesional tentunya, meskipun masih terdapat cukup banyak alasan personal juga terutama dari kader-kader wanita yang tidak rela Pak Rangga bersanding dengan wanita yang dianggap punya cerita kelam di masa lalu.  Akan tetapi, saya tetap berharap bahwa pernikahan Kanjeng Rangga dan Ibu Ludienna senantiasa berbahagia sampai maut memisahkan..

Selepas menghadiri resepsi pernikahan Pak Rangga, saya berniat untuk nongkrong bareng dengan teman-teman saya di salah satu tempat kongkow yang cukup hits dan tentunya cukup membuat saya mendapat stempel dan label yg kurang mengenakkan sebagai 'First Class Don-Juan'.
Sejujurnya saya memang mudah akrab dengan wanita, bisa gitulah ya nongkrong sambil ngobrol dan chill bareng meskipun untuk masuk ke hati saya (ceileeeeeeeh !) tentunya tydac segampang ituu ferguso!

Jadi, apakah saya ini seorang Don-Juan?
Menurut saya pribadi sih kelakuan aja kali ya yang rada slebor, tapi kalo soal hati sih.. saya pribadi yang setia jika sudah jatuh hati. The problem is saya belum pernah jatuh hati. Tertarik sama wanita sih sering.. salah satunya sama Asisten Pribadi (Aspri) saya ini.. dia kerja sama saya itu kurang lebih sudah hampir 10 tahun, tepatnya sejak karir politik saya di parlemen ini dimulai dan tepatnya 7 bulan sebelum dia menjadi yatim-piatu oleh sebuah tragedi yang menyedihkan. Kebetulan ayah dari Aspri saya ini dulunya juga legislator senior di parlemen dan beliau awalnya hanya meminta saya membimbing putri tunggalnya supaya mengerti susahnya bekerja dan mendapatkan uang, namun ternyata putrinya masih betah menjadi Aspri saya hingga hampir dua periode menjabat sebagai anggota dewan. Jika Tuhan mengizinkan, saya sih berharap bisa tiga periode atau bahkan lebih hehehe..

Okayyyy Let me introduce my personal assistant..

MAS DEWAN & LAGU SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang