Mew suppasit seorang pengusaha yang tidak takut apapun dan tidak pernah merasakan jatuh cinta tiba-tiba seperti seseorang yang kesetanan sehingga mengerahkan seluruh bawahannya untuk mencari seseorang yang tidak dia ketahui identitasnya sama sekali...
Sudah dua bulan berlalu sejak kejadian tersebut, Gulf tidak pernah lagi berbicara dengan mew. Mew bingung kenapa Gulf menghindarinya, setiap ia ingin berbicara dengan gulf mild dan krist selalu bilang mereka tidak mengetahui keberadaan gulf.
Ya mild dan krist sudah mengetahui jika gulf menyukai Mew. Tapi Gulf melarang mereka untuk memberitahu orang lain. Karena paksaan gulf akhirnya mereka tetap diam dan tidak mengungkit hal tersebut.
"Apa phi mew mencariku lagi?" Tanya gulf.
"Iya dia terus menanyakan dirimu gulf, sudah lah aku akan pergi berkencan dengan p'singto" jawab krist.
Krist dan singto sudah menjalin hubungan satu bulan yang lalu. Singto juga sengaja mendekati krist untuk mengetahui kabar gulf ia belum memberitahu krist jika ia dekat dengan mew atau dia adalah tangan kanan Mew.
"Cie yang udah punya pawang, oh iya salam buat phi singto, bilang jangan lama pacarannya keburu kamu direbut orang!" Ucap gulf sambil tertawa.
Krist yang digoda seperti itu hanya salah tingkah, tidak mungkin mereka menikah apadahal pacaran saja baru sebulan. Krist keluar dengan tergesa-gesa tanpa menjawab perkataan gulf.
"Dasar kit~, oh iya phi mild gulf malam ini pulang kerumah ayah, gulf mau memberi tahu mereka jika gulf sedang mengandung" ucap gulf dengan suara yang sedikit bergetar.
"Phi temenin ya, phi takut kamu kenapa-kenapa. Biar phi yang bantu jelasin ke phi sama Mae ya" jawab mild cepat.
Alasan mild ingin ikut dengan gulf karena ia tahu jika ayahnya gulf berubah 180° semenjak ibu kandungnya gulf meninggal. Ia sering menyiksa gulf jika gulf berbuat salah sekecil apapun. Sedangkan ibu tirinya gulf tidak berani membela gulf karena tempramen suaminya. Gulf hanya pasrah, ia juga takut jika datang sendiri.
••••
Setelah menempuh waktu sekitar satu jam setengah, akhirnya gulf dan mild tiba di kediaman orang tua gulf. Mereka masuk kedalam dan bertemu dengan pelayan disana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tuan muda selamat datang, ingin bibi buatkan makanan?" Tanya kepala maid disana.
"Oh bi chompoo apa kabar, gulf rindu bibi" ucap gulf sambil memeluk badan chompoo.
"Bibi mild juga datang ni" ucap mild dan berhambur ke pelukan chompoo juga.
"Oh ya ampun, bibi juga rindu kalian. Kalian sehat kan? Bibi buatkan makanan dan jus ya untuk kalian" ucap chompoo antusias.
"Ah tidak usah bi, nanti saja kami makan bareng ayah dan Mae" jawab gulf.
Chompoo yang mendengar gulf memanggil ibu tirinya dengan sebutan Mae merasa heran karena gulf tidak pernah mau memanggil ibu tirunya dengan kata Mae.
