Bab 7

2.5K 376 70
                                    

HAPPY READING

JANGAN LUPA VOTE NYA YAA

Jihyun terlihat sibuk melayani beberapa pelanggan yang sengaja datang untuk makan siang. Beberapa hari ini benar-benar adalah hari yang sangat melelahkan bagi gadis cantik itu, ia terus bekerja tanpa hari libur dalam sebulan terakhir.

Walaupun lelah tapi itu tidak masalah bagi Jihyun, sebab karena kesibukannya ia bisa melupakan tentang Irene dan keluarganya. Sekarang semuanya kembali ke awal, dimana Jihyun hanya hidup seorang diri.

"J.. Jihyun." ucap seseorang yang membuat Jihyun langsung mendongakkan kepalanya.

Setelah melihat siapa yang menyebut namanya, Jihyun langsung memalingkan pandangan nya dan kembali sibuknya dengan pekerjaan nya.

Sementara kedua gadis yang merasa diabaikan itu justru saling tatap sebelum memilih untuk duduk di salah satu meja.

"Bagaimana ini,Li? Aku tidak bisa membujuk Jihyun yang bersifat sangat cuek itu. Jangankan membujuknya, menatap nya saja aku tidak berani." ucap Rose pelan sambil menatap adiknya itu.

"Kita tunggu sampai semua pelanggan nya pergi dan setelah itu baru kita bicara dengan nya." usul Lisa yang langsung diangguki oleh Rose.

Sedangkan Jihyun yang melihat Rose dan Lisa yang duduk dipojok ruangan terlihat tidak peduli. Yang Jihyun pikirkan sekarang adalah bagaimana ia bisa mendapatkan banyak uang lalu pergi dari kota ini.

Setelah menunggu dua jam lebih, akhirnya semua pelanggan sudah pergi dan itu membuat Rose dan Lisa mendekati Jihyun yang terlihat sibuk mencuci piring dan gelas kotor.

"Hmm bisakah kita bicara sebentar Jihyun." ucap Rose pelan.

"Kau punya mata kan? Apa kau tidak bisa melihat aku sedang bekerja." ucap Jihyun tanpa melihat kearah Rose ataupun Lisa.

"Baiklah, kami akan menunggu sampai semua pekerjaan mu selesai." ucap Lisa yang membuat Rose sedikit kesal.

"Apa kau gila? Kita memiliki pekerjaan yang jauh lebih penting dibandingkan menunggu dia menyelesaikan semua pekerjaan nya." ucap Rose pelan agar Jihyun tidak bisa mendengar nya.

"Diamlah bodoh!! Ini demi Mommy dan juga Jennie Eonnie." ucap Lisa lalu menarik Rose agar kembali duduk di tempat yang mereka duduki tadi.

Dengan berat hati, Rose terpaksa mengikuti apa yang Lisa katakanlah tadi walaupun dirinya ingin sekali pergi dan menyelesaikan beberapa pekerjaan nya.

Cukup lama Rose dan Lisa menunggu Jihyun selesai dengan pekerjaan sampai pada akhirnya mereka kembali menghampiri Jihyun yang sudah selesai mencuci piring dan gelas yang kotor tadi.

"Katakan apa yang kalian ingin bicarakan dan setelah itu silahkan pergi." ucap Jihyun sambil menatap tajam Rose dan juga Lisa.

"Aku dan Lisa datang kemari hanya ingin mengucapkan terimakasih atas apa yang kau lakukan pada Jennie Eonnie waktu itu dan aku sebagai perwakilan keluarga Kim ingin meminta maaf atas semua tindakan yang menyakiti hati mu." ucap Rose panjang lebar dan Jihyun hanya mengangguki kepala nya.

"Sekarang kalian silahkan pergi!" suruh Jihyun.

"Kami sudah menghabiskan waktu untuk menunggu mu tapi setelah aku bicara kau justru menyuruh kami pergi begitu saja!! Apa kau tidak pernah diajari oleh orangtua mu bagaimana bersikap kepada orang lain!!" ucap Rose dengan nada tinggi nya.

Mendengar ucapan Rose itu membuat Jihyun langsung membanting gelas yang berada di dekatnya lalu menatap penuh amarah pada Rose.

"Kau lupa aku tidak memiliki orang tua haa!! Aku tidak seberuntung kalian yang lahir dengan keluarga yang sempurna dan berhenti mengajari ku gadis bodoh!!" ucap Jihyun sambil menatap tajam pada Rose yang sekarang hanya bisa terdiam.

"Apa yang kau lihat belum tentu sempurna Jihyun. Kau tidak merasakan apa yang aku rasakan waktu masalah demi masalah datang dan kau juga tidak merasakan bagaimanapun rasa sakit nya saat orang yang kau sayangi telah tiada!!" ucap Lisa sambil mencoba menahan air mata agar tidak jatuh.

"Lebih baik kita pulang saja, Li."ajak Rose sambil berusaha membawa Lisa keluar.

Lisa menggeleng dan menghapus air matanya yang sudah terlanjur jatuh lalu menatap Jihyun dengan tatapan sendu nya.

"Jangan pernah mengira kalau keluarga ku bahagia karena yang kau lihat itu hanyalah kepalsuan. Semua orang dirumah itu adalah aktris yang sangat handal. Semua nya bisa tersenyum bahkan tertawa lepas padahal ada luka di hati mereka yang sampai kapan pun tidak akan pernah sembuh."

"Bertemu dengan dirinya setidaknya bisa membuat rasa luka itu sedikit berkurang tapi kenapa kau selalu menjauh dari kami? Kami hanya ingin dekat dengan mu tapi kau terus saja menjauh tanpa alasan yang jelas." ucap Lisa.

"Kau mau alasan yang jelas kenapa aku selalu menjauh dari kalian?" tanya Jihyun dan langsung diangguki oleh Rose dan juga Lisa.

"Karena aku tidak mau sakit hati untuk kesekian kalinya!! Aku tahu maksud dari dari kata-kata yang telah kau rangkai sedemikian rupa itu, kau ingin aku deket dengan keluarga mu agar kalian bisa melihat sosok Jisoo kembali hidup melalui diriku kan!!"

"Jika aku deket dengan kalian lalu kalian terus mengaggap kalau aku adalah Jisoo maka pasti suatu saat nanti kalian akan menyesal. Lalu apa setelahnya? Kalian membuang ku layak nya sampah. Mungkin setelah itu terjadi kalian masih bisa memulai semuanya dari awal tapi aku? Aku tidak akan semudah itu untuk membuka lembaran baru." ucap Jihyun namun Rose dan Lisa hanya diam.

"Sejujurnya aku tidak masalah kalian ingin dekat dengan ku tapi anggap aku sebagai Jihyun bukan sebagai Jisoo. Perlakuan manis kalian itu justru membuat hati ku sakit saat kalian belum bisa menganggap diri ku sebagai Jihyun."

"Sudahlah, Rose. Lebih baik kita pergi dan tidak ada gunakan kita disini. Sebalik apapun niat kita pasti akan dianggap jahat oleh manusia seperti dia " ucap Lisa lalu pergi begitu saja lalu disusul oleh Rose.

Setelah Rose dan Lisa pergi, Jihyun hanya bisa diam lalu merenungi, apa mungkin apa yang ia lakukan salah.

"Aku hanya takut kalian menghancurkan hati ku lagi. Jujur aku sudah lelah hidup seperti ini, sudah terlalu banyak orang yang datang ke kehidupan lalu pergi begitu saja tanpa memikirkan apa yang aku rasakan." gumam Jihyun lalu menghapus air matanya yang tiba-tiba saja jatuh.

Makasi udah mau baca dan vote cerita ini yaa

Jangan lupa mampir ke cerita author yang baru publis yaa

Terimakasih



17/09/2021





Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 17, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I'm Not JisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang