SasuNaruMitsu X Boruto

Maaf

Naruto pov

Ini sudah jam 00.00,tadi aku keluar kamar boruto tepat jam 8.00. Aku tidak bisa tenang dattebayo, aku belum meminta maaf

"Lain kali kau harus lebih menjaga emosi mu naruto"

"Aku tau, tapi aku benar benar cemburu, apalagi boruto benar benar lebih terbuka dengan sasuke dari pada dengan ku"

"Tapi dengan kau berteriak dan melampiaskan amarah mu pada nya, tidak akan membuatnya lebih baik"

"Ck.. Kau benar"
"Suara apa itu, apa boruto bangun"
..........

"Boruto.. Kau bangun nak?"

"T-touchan kau belum tidur?"

"Belum.... Lalu kau? Butuh sesuatu?"

"Aku hanya haus saja"

"Baiklah tunggu saja di sini"

"T-tidak perlu dattebasa, aku bisa mengambil nya sendiri"

"Tidak papa"

"Baiklah"

Boruto pov

Er... Wajah touchan sedih begitu, aku jadi tidak tega dattebasa...

"Ini boruto.. "

"Terimakasih touchan"

Ok sial, aku tidak tahan melihat touchan

"Touchan..."

"Y-ya sayang??butuh sesuatu yang lain??"

"Tidak... Aku hanya ingin bilang"
"Touchan"

"Iya?"

"Boleh aku tidur bersama mu?"
"Boruto tidak nyaman tidur sendiri..."

"E-eh?? S-sungguh?? Tentu saja boleh"

"Terimakasih"

Setelah itu aku dan touchan masuk ke kamar touchan, aku baru ingat tadi sasuke-san mengajak ku latihan besok, karna keadaan ku sudah jauh lebih baik, kurasa aku akan latihan besok

Mungkin aku akan menanyakan nya besok saja

"Boruto?"

"I-iya"

"Kau belum tidur sayang??"

"Belum..."

"Kalau begitu boruto, apa aku bisa bertanya?"

"Tentu saja"

"Boruto.. Apa boruto masih marah pada touchan tentang tadi??"

Benar aku hampir lupa dengan tadi, astaga padahal aku tidak marah sungguhan dattebasa..

"Maaf boruto... T-touchan sungguh tidak bermaksud membentak mu...."
"H-hanya saja... Aku....."

"Tidak papa touchan, boruto tidak marah"

"Kau bersungguh-sungguh??"

"Heemmmm, iya"

"A- Terima kasih......"

"J-jangan menangis touchan, knp akhir akhir ini touchan sering sekali menangis?"

"Tidak... Touchan hanya benar benar senang, tadi touchan takut kau sangat marah pada touchan"

Kau benar benar berlebihan kali ini boruto...

Aku mendekat pada touchan lalu memeluk nya
Dia membalas pelukan itu dengan cukup erat
Tapi... Aku suka

Keesokan harinya*

Huh... Sudah pagi? Eemmmmmm
Touchan masih tidur? Benar juga, ini hari minggu, jadi.... Touchan libur bekerja