SasuNaruMitsu X Boruto

Touchan (chap 9)

Boruto pov

Aku terbangun tepat jam 00.00 malam, karna aku butuh ke kamar mandi, tapi saat aku bangun, aku panik karna ini bukan kamar ku, dan kenapa berat sekali

"Aku dimana dattebasa, ok tenang, coba berbalik"
".......... Nani?!!!!!"

Aku langsung menutup mulut ku karna aku hampir saja mengeluarkan suara.

"Gila, ini gila, mungkin mimpi? Benar, cubit diri sendiri"
"Awwww, sakit dattebasa, ini bukan mimpi, kalau begitu aku sekarang ini ada di kamar touchan?!!"
"Uhh tidak peduli ini tidak penting sekarang, aku harus ke kamar mandi, sial touchan b-beratt.. S-sekali.."

Naruto pov

Aku merasa ada yang mencoba untuk menyinkirkan tangan ku, jadi aku terbangun

"Emmm, Ohh Boruto? Kau bangun sayang?"

"S-sayang? Etto.... Touchan... Aku harus ke kamar mandi"

"Hmmm, baiklah cepat, aku tunggu"

"Touchan kau tidur saja lagi, aku tidak bermaksud membangun kan mu"

"Tidak papa, aku akan menunggu, cepat kemari ok?"

"O-ok"

Boruto pov

Setelah mencoba aku malah tidak sengaja membangun kan touchan, dan kurasa mungkin touchan setengah sadar? I-iya pasti begitu... Krna dia memanggilku dengan sebutan 'sayang'
Apa maksudnya?

"Dia tidak pernah memanggilku begitu dattebasa, se lembut lembutnya touchan, dia paling memanggilku 'putra ku/anak ku' tapi kalau 'sayang'?"

"ok he must be kidding"
"Iya boruto kau harus tetap positif thinking"

Setelah kembali ke kamar, aku lihat touchan memang masih menungguku, dan sepertinya dia sekarang sudah sadar sepenuhnya, tapi tidak ada perubahan, dai seperti tidak masalah sama sekali dengan apa yang dia katakan tadi

Naruto pov

Aku menunggu boruto, cukup lama dan aku sadar dengan apa yang ku katakan tadi, tapi aku tidak menyesali itu

"Sudah selesai sayang?"

"T-touchan, berhenti memanggilku seperti itu dattebasa!"

"Tidak boleh ya emangnya?"

"I-itu memalukan touchan!!"

"Hmm baiklah, ayo kemari, ini masih terlalu larut untuk bangun, ayo tidur lagi"

"O-oke"

Boruto kembali naik kekasur, dan aku memeluknya, aku bisa melihat dengan jelas kalau boruto seperti tidak nyaman, jadi aku meminta izin lagi padanya

"Boruto?"

"Ya touchan?"

"Apa aku boleh tidur sambil memeluk mu seperti ini?"
"Karna sepertinya kayu tidak nyaman.."

"E-eh tidak papa kok touchan, Boruto hanya terkejut saja, tapi tidak masalah"

Aku percaya dengan itu karna setelah itu dia memelukku juga
sekarang aku punya tujuan ku, yaitu menjadikan boruto milikku seorang.

Tujuan ku adalah menjadikan boruto milikku, milik Naruto Uzumaki, dan aku tidak akan membiarkan ada yang mengambilnya, terutama mitsuki.