Sacrifice Of Love [TaeKook]

dinasti #9

Jangan lupa tinggalkan ⭐ dan komenan nya ya sayang sayang ku 💕

.
.
.

Chuu

Dengan cepat V menarik kookie dan mencium bibir cerry itu. Dan dengan cepat tangan nya meraih belati di dalam baju nya. Mengarahkan nya tepat di jantung anak buah si pemberontak yang sedang berjaga di dekat tali pedang ibu kookie.

"Semua nya, masuk dan serang"

Titah V sambil sedikit berteriak agar semua prajurit nya masuk untuk menyerang.

Suga, hang dan semua prajurit yang mendengar suara V dengan cepat masuk dan mulai menyerang.

Suga menuju ke arah ibu nya dan menggendong ibunya dari tempat itu ke tempat yang lebih aman, sedang kan ibu nya sudah pingsan saat ini karna kekurangan darah.

Kookie shok melihat satu persatu anak buah si pemberontak mati terkapar begitu saja dengan kepala, tangan atau anggota tubuh yang lain yang sudah terpenggal.

"Eomma, di mana eomma?"

"Suga Nim sudah membawa eomma Nim ke tempat yang lebih aman sayang, kajja kita pergi ke sana"

V dan kookie berlari ke arah tempat di mana Suga dan ibu kookie berada.

Tapi saat akan sampai, kookie bisa melihat si pemberontak datang begitu saja dan melemparkan pedangnya ke arah eomma nya. Sedang kan Suga yang membelakangi nya tidak melihat kejadian itu.

"Eommaaaa, Hyung, lindungi eomma"

Tapi dengan cepat V berlari dan menghalangi pedang itu dengan tubuh nya agar tidak mengenai ibu kookie, pedang itu tertancap tepat di pundak raja.

Kookie berlari dan melepaskan pedang itu dari tubuh V, mengejar si pemberontak dan menebas kepala si pemberontak dengan sekali tebasan.

Tidak puas melihat kepala itu sudah terpenggal kini kookie menusuk nusuk tubuh si pemberontak yang sudah tidak memiliki kepala itu. Entah berapa puluh kali tusukan, masih juga belum puas, kookie berjalan ke arah kepala si pemberontak dan menusuk mata, kepala dan seluruh wajah si pemberontak.

Kejadian nya begitu cepat, sehingga V dan suga hanya terpatung melihat aksi kookie.

Sudah puas dengan aksi nya, kookie berlari lagi menuju ke arah V dan eomma nya.

"Eomma, raja, hiks, apakah kalian baik baik saja? "

"Tenanglah sayang, aku baik baik saja, tusukan seperti ini tak akan membuat ku sakit, sekarang kita bawa eomma nim ke istana"

Suga dengan cepat langsung menggendong eomma nya untuk di bawa ke istana, sedangkan kookie membantu V untuk berjalan, walaupun sebenarnya V bisa saja melakukan nya sendiri.

.
.

Saat sudah sampai di istana, tabib sudah datang dan sedang berusaha mengobati ibu kookie, dan juga mengobati luka pada pundak V.

"Kookie"
Panggil sang eomma dengan suara nya yang sudah berat.

"Ne eomma, kookie disini, hiks"

"Ini sudah waktu nya eomma pergi menyusul appa mu sayang, uhuk"

"Tidak, jangan bicara seperti itu eomma, eomma akan sembuh"

"Jaga dirimu, dan kau harus selalu bahagia ya nak, Suga,, tolong jaga adik mu"

"Ne eomma, aku akan selalu menjaga kookie, hiks"