Happy reading
Mengandung unsur🔞Sunghoon berencana untuk menginap di rumah Jake. Ibunya Jake meminta agar Sunghoon menemani Jake, karna ibunya harus menyusul ayah Jake yang sedang melakukan bisnis di Aussie.
Sunghoon berpamitan kepada ibunya dan segera menjalankan mobilnya menuju rumah Jake.
Setelah sampai, Sunghoon langsung masuk kerumah Jake tanpa ketuk pintu. Untung calon menantu:)
"Jake, kamu dimana? Aku dah nyampe nih." tanya Sunghoon sembari berkeliling rumah Jake.
"AKU ADA DITAMAN BELAKANG RUMAH HOON!" teriak Jake dari taman belakang rumahnya. Sunghoon bergegas menuju taman belakang.
Sunghoon terpaku. Jake mengenakan sweater oversize dan tanpa balutan celana pendek lagi. Jake terlihat sedang memeriksa tanamannya dengan posisi menungging hingga memperlihatkan paha mulus Jake secara keseluruhan.
Sunghoon menelan saliva nya dan berjalan mendekati Jake.
"Eughh~" lenguh Jake saat tangan besar Sunghoon meremas bokong sintalnya.
"Kenapa kok pake baju kaya gini hm?" tanya Sunghoon merendahkan suaranya. Istilahnya deep voice, makasih:)
"Y-ya karna enak aja gitu" jawab Jake asal.
Sunghoon menggendong Jake ala bridal style menuju kekamar.
"Nakal ya kamu." ucap Sunghoon. Ia meraup bibir ranum Jake dan sesekali menghisapnya. Tangannya tidak diam saja, ia memasukkan tangannya kedalam sweater oversize milik Jake.
Jake menggeliat saat Sunghoon mulai mengambil alih lehernya. Jake hanya bisa mendesah pasrah dan menurut apa yang akan dilakukan oleh Sunghoon.
Tangan Sunghoon kini beralih menyentuh gundukan ditengah selangkangan Jake. Jake menahan tangan Sunghoon.
"J-jangan hoon" ujar Jake.
Sunghoon mengabaikan ucapan Jake dan segera melepaskan celana dalam Jake. Ia meremas jake kecil dengan gemas.
Jake meremat kaos yang dikenakan Sunghoon sembari mendesah keenakan.
Sunghoon membantu Jake untuk mengeluarkan putihnya. Apasih istilahnya tuh ku lupa:)
Sunghoon kembali meremas milik Jake dan sesekali menjilati area hole milik Jake.
Jake pasrah dan menuruti apa yang dilakukan oleh Sunghoon. Hingga pada akhirnya Jake menyemprotkan putihnya dan mengenai sprei.
Sunghoon mengecup kening Jake yang berkeringat. Jake merasakan pipinya memanas. Semburat merah menghiasi pipi Jake. Sunghoon terkekeh melihat tingkah Jake yang sedang malu. Cantik, gumamnya dalam hati.
Jake berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Sunghoon membantu Jake mengganti sprei dan menaruhnya di tempat pakaian kotor.
Malamnya, mereka hanya duduk santai sambil menonton televisi. Jake menyenderkan kepalanya di dada bidang Sunghoon, sementara Sunghoon mengelus rambut jake dan sesekali menghirupnya. Aroma bayi, Sunghoon terkekeh pelan.
"Hoon~ bosen~" ucap Jake mempoutkan bibirnya. Sunghoon mengambil ponselnya dan memesan junkfood untuk makan malam.
Tak perlu menunggu lama, pesanan mereka sudah sampai. Sunghoon mengambil pesanannya dan membayarnya.
Jake membantu Sunghoon menyiapkan makan malam.
"Hoonie, ini aku tata di-"
Achoo!
Jake bersin. Sunghoon yang mendengar Jake bersin pun khawatir.
"Kamu sakit?" tanya Sunghoon. Jake menggeleng dan--
Achoo! Achoo!
"Hoonie~ huks~ hidung jake gatel~" Jake merengek. Sungguh Sunghoon tak kuat melihat Jake seperti itu. Sunghoon mental yupi gaes😌
"Tuhkan kamu sakit." ujar Sunghoon. Ia memeriksa suhu tubuh Jake dengan menempelkan tangannya ke kening Jake. Panas.
Tanpa berpikir panjang, Sunghoon langsung menggendong Jake ala koala menuju kekamar. Ia membaringkan tubuh Jake dikasur dan beranjak dari sana untuk mengambil kompres.
"Hoonie~ disini saja temani jake~" rengek Jake.
TOLONG KEMBALIKAN KEWARASAN SUNGHOON SEKARANG!!!
Tbc.
Huhuu gak jelas banget😩Heeseung ganteng nya gak ngotak😭😭
See you in the next time😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Anak Baru (SungJake) [END]
Teen Fictiondon't salpak BxB homophobic jauh² sana sedikit 18+ Sunghoon : dominan Jake : submissive