Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Adikku itu ...
JIKA ditanyai bagaimana sifat adik albedo, albedo akan menjawab dengan tegas; "dia itu merepotkan, pemalas, suka bereksperimen. Tetapi... sifatnya itulah yang membuatku gemas sendiri, sampai sampai tidak bisa melupakannya sampai sekarang ..."
Kejadian sebelum sang adik memutuskan meninggalkan albedo, mereka masih rukun - rukun saja. Tidak ada pertikaian yang terjadi.
Bahkan sucrose sampai heran, kenapa y/n meninggalkan mereka?
Oke, nanti aja bumbu sednya.
Sekarang mari ngelawak bersamaku
"tatakae ... tatakae ..." Sang mc baru mulai langsung kospley mawang yaegah.
Begini, sekarang y/n sedang bergawul dengan para burung.
"Miaw! Miaw!"sahut para burung yang mendengar perkataan y/n.
"Kenapa ya ... sendok dipanggil sendok, kenapa bukan cangkul aja?"tanya y/n kepada para burung yang sedang memakan makanan kucing.
"Miaw miaw!" (Translate : ya mana gw tau goblok)
Sedangkan, y/n mengira jawaban burung adalah; "aku tau, tapi gamau kasih tempe".
"Wow, ternyata burungku ini pintar sekali ya"lalu mengelus elus burung peliharaannya.
Drap ... drap ... Suara langkah kaki terdengar dan menuju kearah y/n dan para buwung, "woi!" Panggil orang itu.
Y/n menoleh, lalu bingung setelah melihat siapa yang memanggilnya. Karena dia tidak tempe namanya.
"Eta saha?!"tanya y/n.
"Watashi seorang ghoul. Jangan macam macam sama saya——betewe, kamu siapa?! Apa yang kamu lakukan disini?!".
Seorang laki laki, ujung rambutnya berwarna merah, dan dilihat dari pakaiannya pasti dia bukan orang mondstadt .
"Orang inazuma ya?"tanya y/n menebak nebak.
"Y. Kaedehara kazuha"
"Saya dobleh, saya aslinya dua orang".
"Lu satu orang bego"
"Saya aslinya dua orang :) "
___
Albedo kini mencari cari keberadaan adik (kesayangan) nya, khawatir karena dari kemarin dia belum pulang - pulang. Ingin rasanya positive thinking jika adiknya sudah minggat atau berpulang ke yang maha kuasa.
Eh, nyatanya adik kesayangannya itu sekarang berada didepannya. Mana sama cowok yang albedo tidak kenal lagi.
"Darimana aja kok enggak pulang-pulang?"tanya albedo
"Kakak sabar dulu, aku bertemu dengan seorang penyai——maksudnya pengembara yang melarikan diri dari inazuma. Dan tadaa! Aku diajarin berpedang".
"Kalian belajar pedang dimana?"-albedo
".... ga jauh dari tempat eksperimen. Hehe"
Albedo memegang keningnya, pusing rasanya.
Pantas aja ada boneka boneka yang rusak, lalu mayat hilichurl dimana mana. Oh iya, jangan lupakan mayat fatui yang tubuhnya terpotong - potonh.
Kazuha menulan ludahnya gugup. Apakah ini rasanya bertemu calon kakak ipar?! .buru - buru direstui, baru nembak aja langsung dijawab; "maaf, aku cuman menganggap mu sebagai babuku saja ".
"Kakak, tolong restui hubungan murid-guru atau tuan-babu kita :( "pinta y/n memelas.
Albedo menatap kearah lain,"hmph! B - bukannya aku merestui hubungan kalian. Tapi si penyair ini akan menjadi babuku mulai sekarang".
Inikah yang dinamakan babu-tuan zone ? ——kaedehara kazuha , husbu kalian yang ternistakan
"?!"y/n seperti mendapatkan panggilan alam, dia langsung berlari meninggalkan kazuha dan albedo berduaan. "HEH KEMANA?!"tanya albedo sebelum y/n menghilang.
"CARI SESUATU"
Albedo memijat keningnya # lelah, pasti sesuatu yang dimaksud itu adalah ' masalah '.
"Oke babu terhormat, kaedehara kazuha, silahkan ikuti saya ke tempat eksperimen kita"albedo jalan duluan, diikuti oleh kazuha dibelakangnya.
___
BEBERAPA MENIT KEMUDIAN
"Kakak aku kembali!"teriak y/n yang baru saja datang ke tempat eksperimen, betapa terkejutnya albedo dan kazuha setelah melihat penampilan y/n.
Cipratan darah seseorang mengenai pipi y/n, lalu sarung tangannya juga terdapat noda darah. Apa yang baru saja ia lakukan?
Bruak! Y/n menaruh tubuh fatui yang baru saja ia tangani diatas meja, ingin melakukan sebuah eskperimen.
"Aku ingin mengubah fatui ini menjadi tikus! Jadi akan memerlukan beberapa waktu"
"..."
"Dahlah—"
Sangat menyebalkan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
