𝐌𝐚𝐢𝐧 𝐕𝐢𝐥𝐥𝐚𝐢𝐧 [Tokyo Revengers]

{15}Gone

Story by: Raykunn✨

Main Villain
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

[21 Agustus 2005]

Di hari yang telah ditentukan, pagi-pagi sekali Hikari melihat Mikey telah lengkap dengan seragam Tomannya. Ia hanya memandang pemuda bersurai blonde itu dari kejauhan, melihat kepergian Mikey dengan motor CBT nya.

Tak lama setelah itu Hikari segera memasuki kamarnya dan berganti baju dengan seragam milik regunya yaitu Todeskette. Seragam tersebut berwarna hitam menyerupai hoodie dan di bagian depan dan belakangnya terdapat logo khas Todeskette.

Setelah bersiap-siap Hikari segera mengeluarkan motornya diam-diam beruntunglah hari ini Emma sedang kerja kelompok di rumah temannya dan Kakek sedang melatih anak anak di tempat latihan.

Hikari segera pergi menuju lokasi pertarungan antara geng Tokyo Manji dan Todeskette.

...

Sementara di tempat lain tepatnya di sebuah tanah lapang berhiaskan rumput hijau, tengah berkumpul para anggota Tokyo Manji dan Todeskette. Keduanya berada di kubu yang berbeda. Aura hitam menguar ke seluruh tempat sangat kontras dengan pemandangan indah dibelakang mereka.

Mikey selaku ketua Tokyo Manji datang dengan motor kesayangannya yang langsung dihadiahi salam hormat dari anggotanya. Mikey menuruni motornya kemudian berdiri di barisan terdepan.

Di depannya terlihat Hanma dan Kisaki yang juga berada di kubu depan.

"Jadi kalian dalang semuanya" Gumam Mikey dengan nada datarnya namun terlihat raut kesal diwajahnya.

"Aku berjanji akan menghancurkan kalian" Ucap Mikey dengan lantang yang disambut oleh sorakan semangat dari geng Tokyo Manji.

Sementara Kisaki hanya tersenyum.

"Baiklah disini sambil menunggu ketua kami biarkan aku memperkenalkan diri, aku Shuji Hanma selaku wakil ketua geng Todeskette"

"Kami sudah tau sialan" Gumam seseorang yang tak lain adalah Draken.

"Haha beruntunglah kalian masih mengingatku" Ujar Hanma berusaha mengulur waktu.

"Mikey apakah kau yakin?" Tanya Kisaki tiba-tiba.

"Hah? apa kau takut?" Jawab Mikey dengan nada santainya.

"Tidak, aku hanya bertanya, kalau begitu jangan sampai menyesal" Ucap Kisaki.

Tak lama setelah itu dari kejauhan terdengar suara motor yang diikuti siluet sosok mungil dengan seragam khas Todeskette.

"Akhirnya ketua kami datang" Sorak para anggota Todeskette.

Mikey hanya menatap sengit sosok tersebut, namun entah kenapa dalam hatinya terbesit rasa gelisah seolah-olah ia akan menyesali keputusannya.

Dan benar saja detik selanjutnya ia hanya bisa terdiam dengan mata membelalak, bahkan bukan hanya dia tetapi seluruh petinggi toman dibelakangnya juga memasang ekspresi yang sama.