chapter-20

17 4 0
                                    

Jangan memberi harapan yang tinggi kalau pada akhirnya dijatuhkan, sakit namun tak berdarah
~SISILIA THALITA~
🍄
🍄
🍄
🍄
🍄
Happy Reading frend
___________________________________________

Setelah kejadian kemarin Sisilia memutuskan untuk tinggal dirumah syifa untuk sementara waktu, tentu saja hal itu membuat Arga senang karena ia bisa menghabiskan waktu berdua dengan Sisilia

"Tante, om, kak vani maafin lia ya udah ngerepotin kalian"
Ucap Sisilia pelan
"Gak ngerepotin sama sekali nak, om sama tante senang banget akhirnya kamu tinggal disini"
Balas dirga sambil  mengelus rambut panjang milik Sisilia
"Yang ayah ucapin itu benar sil kakak seneng banget kamu tinggal disini jadi kakak gak kesepian lagi"
Timpal vania
Dan disetujui oleh syifa dan Dirga

Sisilia hanya tersenyum menanggapi ucapan mereka, seketika obrolan mereka terhenti ketika melihat Arga yang membawa banyak sekali paper bag yang isi nya berbagai macam makanan dan itu semua adalah makanan kesukaan Sisilia

"Cake rasa coklat,cake rasa strawberry, puding coklat, dan ice cream buah"
Ucap Arga sambil meletakkan 4 paper bag didepan Sisilia

Tentu saja hal itu membuat Sisilia terkejut ia melongo tidak percaya
"Abang masih inget sama makanan favorit lia"
Tanya Sisilia
"Iya dong, Arga gitu lohh"
Balas Arga bangga
Ini juga buat ayah, bunda, sama kak vani"
Ujar Arga menyerah kan paper bag pada mereka
"Wihhh ada kue lamington"
Ucap vania senang
"Bunda juga dapet chicken parmigiana"
Ucap syifa tersenyum menatap makanan kesukaan nya
"Ayah juga dapet loh ini lebih enak biskuit anzac"
Ucap Dirga tak mau kalah

Sisilia tertawa melihat mereka memamerkan makanan masing-masing, ia merasa sangat beruntung sekali memiliki keluarga seperti mereka

Begitu juga Arga ia tidak masalah jika harus menghabiskan banyak uang asalkan keluarga nya bahagia

"Bunda lihat kan ar bisa bikin sisil kembali senyum lagi, ar seneng bunda lihat princess kecil ar bahagia kalo bunda ada disini pasti sisil gak akan kek gini bunda"
Batin Arga

"Princess abang seneng gak"
Tanya Arga sambil duduk disebelah Sisilia
"Seneng banget bang ar kehangatan keluarga seperti ini yang lia pengen bukan kebencian"
Lirih Sisilia
Semua orang menatap Sisilia dengan tatapan sendu syifa duduk disebelah kiri Sisilia sambil memeluk nya

"Tante sayang banget sama Sisil jangan tinggalkan tante ya sayang"
Ucap syifa
"Lia gak janji tante kita gak tau apa yang akan terjadi kedepan nya"
Balas Sisilia tersenyum

Arga hanya diam sambil mengamati wajah cantik milik Sisilia ia tidak tau apa yang akan terjadi pada nya nanti ketika Sisilia pergi

"Abang besok lia sekolah ya"
Ucap Sisilia
"Kamu masih sakit baby jadi kamu libur dulu"
Balas Arga tanpa mengalihkan tatapan nya
"Ayolah abang ya, ya, ya abang nya lia kan ganteng"
Rayu Sisilia
"Gak sil abang gak izinin"
Ucap Arga penuh penekan
"Yaudah kalo gitu lia bakalan diemin abang selama satu bulan titik"
Ucap Sisilia cemberut

What!! Apa kata nya tadi sebulan, oh tidak Arga tidak bisa didiamkan Sisilia selama satu menit saja rasa nya bertahun-tahun apalagi itu sebulan bisa gila Arga

Arga menghembuskan nafas nya kasar
"Iya iya abang izinin tapi tetap abang pantau"
Ucap Arga
"Yeayyy lia sayang banget sama abang"
Ucap Sisilia memeluk tubuh Arga
"Abang juga baby"
Balas Arga sambil mengecup singkat kening Sisilia

Sedangkan yang lainnya hanya menggeleng kan kepala melihat dua remaja itu..

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹Next :

Hayyyy frend kangen gak nihh sama kisah nya Sisilia maaf ya frend author baru upp soalnya lagi sibuk banget 😁

Jangan lupa untuk tekan bintang nya ya frend🙏🙏🙏

Komen nya juga jangan lupa...

Ada yang mau titip salam gak sama mereka, yaudah kalo gitu balas di kolom komentar ya..

Salam hangat dari author untuk para readers 🌹🌹

SISILIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang