10

739 10 0
                                    

Mande Rubayah berdoa dengan hati yang pilu dan kemudian langit menjadi gelap
——————————————————

Dilihatnya kapal Malin semakin menjauh. Ia tak menyangka Malin yang dulu disayangi tega berbuat demikian. Hatinya perih dan sakit, lalu diangkat diangkat ke langit. kemudian berdoa dengan hati yang pilu,

“Ya, Tuhan, kalau memang dia bukan anakku, aku memaafkan perbuatannya tadi. Tapi kalau memang dia benar anakku yang bernama Malin Kundang, aku mohon keadilanmu, Ya Tuhan!” dia pilu sambil menangis.

Tak lama kemudian cuaca di tengah laut yang tadinya cerah, berubah menjadi gelap. Hujan tiba-tiba turun dengan teramat lebatnya.

MALIN KUNDANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang