10

1.5K 146 19
                                    

Setelah perjalanan beberapa saat ahirnya Naruto sampai di depan gerbang mansion gremory, Naruto menghentikan laju motornya diikuti rias yang turun dari motor

"sampai" ujar Naruto

"emm...terimakasih Naruto-kun"

"sama sama" balas Naruto tersenyum kecil,

"gih sana masuk"

"ihs kamu ngusir aku" ucap rias sebel

"eh e-enggak kok"

"lalu!?"

"ehehe begini ini kan sudah malam, gak baik tahu angin malam untuk kesehatan, nanti kalau kamu sakit bagaimana?"

Rias sedikit tersipu dengan perhatian yang Naruto tunjukan itu, ia membuang muka guna menutupi rona tipis di kedua pipinya itu

"bilang aja kamu mau ngusir aku" ujar Rias kemudian berbanding terbalik dengan apa yang sedang ia rasakan

Naruto memiliki sebiji keringat didahinya, Rias ternyata Tsundare orangnya,

"aahahaha" hanya tawa hambar yang Naruto keluarkan

Rias makin sebel ia menghentakan kakinya, dan kemudian berjalan pergi menuju gerbang mansionnya tak lupa memberikan "hmmppt" nya

"tu-tunggu rias" Rias berbalik dan melihat Naruto berjalan kearahnya

Hatinya berbedar kala Naruto memajukan wajahnya kedekat dirinya, dalam angan ia berteriak girang dengan apa yang akan terjadi selanjutnya, namun apa daya angan anganya hancur tatkala Naruto hanya membukakan helm yang tersemat di kepalanya saja

"kamu lupa membuka helm" kata Naruto selepas membuka helm

Bibir Rias mengerucut beberapa mili tanda jika ia kesal dengan pemuda pirang bodoh didepannya, namun sayang Naruto tidak memperhatikan, ia malah sibuk mengaitkan helmnya,

"sampai jumpa lagi Rias.....ehhh" ucap Naruto namun ia kaget ketika merasakan baju belakangnya di tahan oleh seseorang

Naruto menoleh kebelakang dimana lengan kiri rias masih terlihat terpaut dengan pakaiannya, Rias melepaskan peganganya dan kemudian Naruto berbalik kembali menghadap Rias

"ada apa hmm.." tanya Naruto selembut mungkin

Rias masih menundukan kepalanya, namun tak lama ia mendongak menatap samar wajah Naruto yang membelakangi cahaya

"boleh aku minta nomermu" cicitnya pelan

Naruto tersenyum kecil lalu ia rogoh gawai yang baru ia beli tadi siang, dan menyodorkannya pada gadis bersurai merah itu

"lebih baik kamu masukan saja nomermu" ujarnya

Rias mengambil gawai yang disodorkan padanya, dan rias cukup terkejut karana kontak pemuda pirang itu masaihlah kosong, dan itu berarti dialah yang pertama mengisi kontaknya

Selang beberapa lama gawai Rias membunyikan notifikasi, Rias kemudian menyerahkan kembali gawai pemuda pirang itu

"sudah" tanya Naruto dan mendapat anggukan dari Rias

Naruto mengecek sebentar gawainya lalu ia masukan kembali ke sakunya

"mau mampir dulu?" tawar Rias, Naruto kemudian menatap sejenak mension besar itu lalu kemudian menatap kembali pada Rias

Naruto lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang