14. Kekhawatiran

7.3K 925 529
                                    

Kenakalan remaja bukan lagi hal yang terdengar aneh. Merokok, mabuk-mabukan, bahkan tawuran pun adalah hal wajar bagi mereka para remaja yang mulai beranjak dewasa. Ada yang melakukannya hanya untuk bersenang-senang, mengikuti trend, melepas penat, atau hal lainnya yang mereka anggap keren.

Pun Seokjin, Namjoon dan Yoongi membiarkan anak-anak mereka yang mulai beranjak dewasa itu untuk mecari jati dirinya sendiri. Mereka membiarkan anak-anak melakukan apapun yang mereka inginkan, baik Seokjin, Namjoon dan Yoongi tak pernah melarang maupun mengatur Jimin, Taehyung dan Jungkook, karena mereka percaya bahwa anak-anak mereka takkan melakukan hal-hal yang di luar batas. Terlebih lagi Taehyung yang memiliki banyak larangan karena kesehatannya yang sejak kecil memang sudah bermasalah.

Merokok hingga mabuk sudah pernah Jimin dan Jungkook rasakan, terkecuali Taehyung. Namun Seokjin maupun Namjoon menganggap hal itu masih wajar, toh anak-anak sudah tau mana yang benar dan mana yang salah, terbukti dengan Jimin dan Jungkook yang tak melakukan hal itu lagi dengan alasan merokok atau minum alkohol sampai mabuk tak baik untuk kesehatan mereka.

Seokjin, Yoongi, Namjoon maupun Hoseok sekalipun percaya kepada anak-anak mereka, bahwa anak-anaknya takkan melakukan sesuatu yang di luar batas wajar. Tetapi hari ini, Seokjin dan adik-adiknya dibuat terkejut saat mendengar kabar bahwa anak-anak mereka di tangkap oleh polisi lantaran terciduk tengah melakukan pesta narkoba di sebuah markas.

Lantas setelah mendengar kabar tersebut, Hoseok pun yang bertugas menyetir mobil langsung tancap gas menjalankan mobilnya menuju kantor polisi. Suasana di dalam mobil nampak begitu hening. Seokjin, Yoongi, Hoseok dan Namjoon sibuk dengan pikiran mereka masing-masing, terlihat sekali mereka masih sangat shock atas kabar yang baru saja mereka terima.

Hingga tak terasa mobil mewah yang di tumpangi oleh mereka pun berhenti di area parkir kantor polisi.

"Kita ngapain kesini?" tanya Yoongi yang sepertinya baru sadar dari kelinglungannya.

"Yoon, kita kesini mau jemput anak-anak," jawab Jin sekenanya.

"Jemput anak-anak? Taehyung maksud lo, bang?" kedua alis Yoongi mengernyit heran.

"Iya bang," kali ini Hoseok yang menjawab.

"T-tunggu gue baru sadar, sebenernya apa yang terjadi? Kenapa anak gue bisa ada di kantor polisi?"

"Bang, tapi lo bisa tenang 'kan? Kalau lo tenang gue akan kasih tau lo alasan kita jemput anak-anak disini," ucap Hoseok yang diangguki mantap oleh Yoongi.

"Gue udah minum obat Seok, gue udah jauh lebih tenang dan bisa mengontrol emosi gue," jawabnya.

Hoseok terlihat ragu, ia melirik ke arah Jin sejenak. Dan Jin yang mengerti akan arti dari tatapan Hoseok pun mengangguk.

"Bang, Daffa tadi telpon gue.. k-katanya, katanya Jimin, Taehyung sama Jungkook terciduk melakukan pesta narkoba di salah satu markas," jelas Hoseok membuat Yoongi diam seketika.

"Gue belum tau pasti kronologinya gimana, Daffa belum jelasin apa-apa, jadi lebih baik kita masuk dulu ya," lanjut Hoseok.

Lantas tanpa mengatakan apapun lagi, Yoongi pun turun dari mobil dengan tergesa.

"Yoon!"

Jin, Namjoon dan Hoseok pun langsung turun dari mobil lalu berlari mengejar Yoongi. Dan bersamaan ke-empatnya berjalan memasuki area kantor polisi tersebut.

Sesampainya di dalam kantor polisi, Jin, Yoongi, Hoseok dan Namjoon pun langsung di sambut oleh Daffa yang mana ia adalah salah satu petugas kepolisian dan sekaligus teman dari anak-anak Dirgantara.

"Bang Jin, bang Yoon, Hoseok, Namjoon.." panggil Daffa membuat Jin dan adik-adiknya langsung berjalan menghampiri Daffa.

"Apa yang terjadi?" tanya Yoongi to the point dengan nada bicaranya yang terkesan sangat dingin dan datar.

Papo Dan Semestanya✨[COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang