"J-jaehyun?"
Doyoung kaget sampe dia jadi susah ngomong.
"Lo serius itu dari Jaehyun?" tanya Haechan
"Iya, tadi dia minta tolong sama gue buat ngasih minuman ini ke Doyoung." jawab cewek itu.
"Ngapain sih?" monolog Doyoung.
Jelas aja Doyoung dibuat bingung sama kelakuan Jaehyun yang menurutnya aneh banget.
Ah Doyoung jadi ingat sekaleng minuman soda yang tadi Jaehyun bawa dan dia liat kaleng itu emang sama kaya punya Jaehyun.
Tapi pertanyaannya, ngapain Jaehyun ngasih minumannya ke Doyoung? sejak kapan cowok itu jadi baik ke Doyoung sampe ngasih minuman segala?
Aneh, pikir Doyoung.
"Oiya, ada satu lagi, Jaehyun juga minta lo buat nemuin dia di halaman belakang sekolah." ucap cewek itu.
Doyoung noleh cepat, "Hah, ngapain?"
Cewek itu ngegeleng, "Em yaudah cuma itu yang mau gue sampein. Kalau gitu gue mau permisi dulu."
Doyoung mengagguk walaupun sebenarnya dia masih bingung, "thanks ya."
Cewek itu tersenyum dan melenggang pergi.
"Wow kaya nya yang gue sama Mark omongin barusan beneran deh,"
Doyoung noleh waktu denger suara Jungwoo.
"Jaehyun suka sama lo," lanjutnya.
Doyoung cuma diam, dia natap sekaleng minuman soda yang katanya dari Jaehyun.
Maksudnya apa sih ngasih gue ini?
Doyoung ngelirik Haechan yang lagi natap kesal atau cemburu atau apalah intinya raut wajah Haechan gak enak banget buat di liat untuk saat ini dan Doyoung langsung ngalihin matanya. Dia gak enak hati sama Haechan pasti sahabatnya itu lagi ngebatin kesal.
Ugh! ini semua gara-gara Jaehyun!
🍻🍻🍻🍻🍻🍻🍻🍻🍻
"Nih, maksud lo apa ngasih ini ke gue?"
Doyoung nyodorin sekaleng minuman soda itu ke Jaehyun yang sekarang ada di hadapannya.
Setelah makan, Doyoung langsung ke halaman belakang sekolah buat nemuin Jaehyun sekaligus minta penjelasan ke dia.
Jaehyun ngeliat minuman itu sekilas lalu matanya mengarah ke Doyoung, "Buat lo minum," sahutnya singkat.
Doyoung ngembusin napas kasar, "Ya maksudnya apa? lo tiba-tiba jadi sok care gini ke gue."
Jaehyun terkekeh, "Emang kenapa? gue gak boleh care sama lo?"
Doyoung natap Jaehyun gak percaya.
Ni cowok kesambet apa sih?
"Lagipula itu cuma minuman, atau lo gak suka? gue bisa beliin yang lain." ucap Jaehyun.
Doyoung makin bingung aja sebenarnya ada apa dengan Jaehyun?
"Haechan suka sama lo,"
Mereka berdua saling menatap.
Entah kenapa, ketika mengatakan itu hati Doyoung rasanya perih. Doyoung makin bingung sama dirinya sendiri kenapa rasanya berat buat bilang tentang perasaan Haechan ke Jaehyun.
Doyoung mengatur napasnya, "Lo pasti tau kalau Haechan suka sama lo kan? perasaan dia jelas terlihat."
Jaehyun cuma diam sambil dengerin Doyoung.
"Haechan cemburu sama gue,"
Sunyi sejenak. Doyoung maju selangkah mendekat ke Jaehyun dan ngasih sekaleng minuman soda itu ke tangan Jaehyun.
Jaehyun cuma natap minuman yang sudah berpindah ke tangannya.
"Dan dia makin cemburu waktu tau lo ngasih minuman ini ke gue." lanjut Doyoung
Doyoung melangkah mundur dan nundukin kepala. Rasanya dia gak sanggup buat natap mata Jaehyun.
"Jadi gue mau bilang... jangan lakuin hal yang bisa bikin Haechan cemburu." Doyoung menjeda kalimatnya sebentar, "Dia sahabat gue. Gue gak mau nyakitin perasaan sahabat gue." lanjutnya.
Doyoung ngerasa benci sama dirinya kenapa hati sama mulutnya gak bisa sinkron? kenapa ngucapin kejujuran itu bikin hati Doyoung jadi sakit?
"Terus lo? lo gak suka sama gue?"
Doyoung yang semula menunduk langsung dongakin kepalanya waktu denger ucapan Jaehyun.
Doyoung cuma diam sampai saat tubuh Jaehyun sudah berada di hadapannya dalam jarak yang sangat dekat.
"G-gu..e," Doyoung terbata. Dia melangkah mundur namun Jaehyun malah melangkah maju.
Sampai pada akhirnya tubuh Doyoung terbentur pohon besar dan membuatnya tidak bisa kemana-mana karna tubuh Jaehyun seakan menguncinya.
"Doyoung, tatap mata gue." ucap Jaehyun
Doyoung natap mata Jaehyun sebentar namun sial dia langsung ngalihin matanya ke lain karna dia gak bisa natap mata Jaehyun.
Sebelah tangan Jaehyun mengarahkan dagu Doyoung untuk menatapnya.
Dan lagi, debaran tak normal itu Doyoung rasakan di dadanya.
Doyoung nyaris seperti patung hidup disaat wajah Jaehyun semakin dekat dengan wajahnya dan ibu jari Jaehyun dengan pelan dan lembut mengusap bibir Doyoung membuat Doyoung memejamkan matanya dan menahan napas.
"Malam ini... gue bakal jemput lo, jadi siap-siap gue bakal bawa lo ke suatu tempat. Dan gak ada penolakan."
Setelah mengatakan kalimat tersebut Jaehyun tersenyum lembut dan memberikan sekaleng minuman itu ke tangan Doyoung, "Sekali buat lo tetap buat lo. Jangan di tolak, minum aja." ucapnya dan setelah itu melenggang pergi.
Menyisakan Doyoung yang masih mematung di tempatnya dengan debaran jantung yang semakin tak normal.
Tbc
![](https://img.wattpad.com/cover/250306834-288-k689753.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
si jutek vs si cerewet - JaeDo 18+✔
FanficJaehyun itu anaknya gak banyak omong, beda banget sama Doyoung yang cerewetnya minta ampun. Tapi apa jadinya kalau kedua sifat berbeda ini dipersatukan? bakal ribet gak ya? Inilah kisah mereka (07-12-2020)