Dan disini lah Doyoung sekarang, di kamar Jaehyun. Menatap takut ke sekitarnya, "Dari sekian banyak hewan-hewan menggemaskan, kenapa lo milih uler njir?" Doyoung gak habis pikir sama jalan pikir Jaehyun yang malah melihara hewan reptil mengerikan + membahayakan tersebut.
"Karna gue maunya melihara uler," jawaban Jaehyun membuat Doyoung berdecak.
"Emang lo gak takut kena gigit? tuh liat! yang itu pasti bisanya mematikan." tunjuk Doyoung ke salah satu ular berwana oren belang hilam.
"Enggak bahaya kok, gak ada bisanya, mereka semua hewan peliharaan yang aman."
Doyoung bergidik takut, "Gak bahaya gak bahaya, di gigit berdarah ya sakit juga lah! tau-tau lo jadi snakeman." cetus Doyoung.
Jaehyun ngegeleng sambil terkekeh.
"Beda banget ni kamar sama kamar uwu. Di sana mah indah banget ngeliat ikan cupang warna-warni, lah di sini ngeliat uler serem banget kaya mapel matematika."
Jaehyun cuma senyum menanggapi si cerewet, dia pun duduk di ranjangnya sambil natap Doyoung.
"Eh iya gue kan mau ganti pakaian. Astaga! sampe lupa, eh lo keluar dulu sana gue mau ganti dulu." Doyoung ngasih isyarat tangan agar Jaehyun keluar.
"Emang kenapa? lo malu ngebuka pakaian lo di depan gue?" senyuman setan keluar dari sudut bibir Jaehyun.
Ah sial! sejak kapan Doyoung sering salting gini di depan Jaehyun?
Dan Doyoung gak bisa ngebayangin ngebuka pakaiannya di depan cowok itu."B-bukan malu, gue cuma gak mau!"
Doyoung ngutuk dirinya sendiri, bisa-bisanya dia jagi gugup.
Ah sial! kenapa dia senyum-senyum gitu sih? -batin Doyoung
"Yaudah lo ganti aja," Jaehyun merebahkan tubuhnya ke kasur empuk dan melipat kedua tangannya di belakang kepala kemudian ia memejamkan matanya.
Doyoung sudah ingin bicara, namun melihat Jaehyun yang menutup mata membuat Doyoung mengurungkan niatnya, "Selama gue ganti pakaian, jangan sekali-kali lo buka mata!"
Tidak ada jawaban, Doyoung berdecak kesal, "Heh lo denger gak?"
"Hmm," Jaehyun hanya balas seadanya.
"Jutek banget sih! mamanya ngidam ngemil es batu kali ya waktu hamil dia?" monolog Doyoung dengan suara sangat pelan.
Doyoung naruh tasnya di meja belajar Jaehyun dan ia melirik kearah Jaehyun yang masih memejamkan mata.
Doyoung berdiri di depan meja belajar Jaehyun dengan posisi membelakangi Jaehyun. Ia mulai melepas baju seragamnya dan bersamaan dengan itu mata Jaehyun terbuka.
Tubuh belakang Doyoung terlihat membuat Jaehyun hanya diam di ranjangnya, mata Jaehyun perlahan mengikuti arah tangan Doyoung yang mulai membuka celananya dan menurunkan celana itu ke bawah, ketika melakukan itu, pantat Doyoung yang masih terbalut CD terlihat seperti menunggingi Jaehyun.
Senyuman Jaehyun keluar disaat Doyoung melepas CD dan terlihat bentuk tubuh Doyoung dari belakang tanpa sehelai kain.
Bola mata Jaehyun menatap kearah belahan pantat Doyoung, dan ia mulai merasakan juniornya bangun.
Shit! -umpat Jaehyun.
Doyoung yang bertelanjang, kini mengambil baju Jaehyun dan melihat baju itu sekilas ia akan memasang baju itu kalau saja tidak ada sebuah tangan yang dengan tiba-tiba dan tidak sopan meremas kedua belah pantatnya dari belakang dan membuat Doyoung mendesah secara spontan menjatuhkan baju yang dipegangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
si jutek vs si cerewet - JaeDo 18+✔
FanficJaehyun itu anaknya gak banyak omong, beda banget sama Doyoung yang cerewetnya minta ampun. Tapi apa jadinya kalau kedua sifat berbeda ini dipersatukan? bakal ribet gak ya? Inilah kisah mereka (07-12-2020)