Hi? Long time no see, please vote and comment before you reading. Thanks!
Song recomendation To my youth - Bolbbagan4
Solitude Arc
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka semua menatapku Aku tak seperti yang mereka pikirkan Tapi aku tetap melangkah maju Karena mungkin aku bisa menjadi cahaya yg paling terang di dunia ini To my youth - Bolbbagan4
On Day on 6th June - Chapter 10
"s-siapapun tolong akuu" nathan duduk bersimpuh di balik pintu, air mata yg sudah ia tahan sekuat tenaga itu akhirnya tumpah juga
Tiba tiba entah kenapa kepala nya memutar kembali luka lama yg masih belum kering itu layak nya sebuah film dokumenter
"pergi kau dari sini! Jika kau tidak bisa melunasi hutang hutang mu aku akan menyita rumah mu!"
"bisakah kau menolong--"
-panggilan dimatikan-
"kemana mereka semua?? Di saat mereka butuh aku selalu membantu mereka tapi saat aku terpuruk mereka malah--"
Prangg Winata memecahkan gelas yg ada di dekatnya itu
"a-ayah" -Nathan
"oh nathan?? Maafkan ayah nak, apa kau terluka? Maaf ayah tidak pikir panjang tadi, a-ayahh--"
Nathan reflek memeluk ayah nya itu "nathan nggak apa apa kok, tapi nathan bakal sedih kalau ayah sedih jadi ayah jangan sedih lagi ya"
Ayahnya tersenyum tipis "maaf ya nak, ayah masih belum bisa beliin kamu sepatu baru" sesal ayahnya
"nggak apa kok, sepatu nathan yg lama masih bagus tuh" -Nathan
"tapi ayah janji bakal ajak kamu ke taman besok" -Ayah
"beneran?? Yeei nathan sayang ayah" -Nathan
-------
Plakk Anak itu menampar nathan hingga ia tersungkur ke tanah
"apa kau bilang?? Kau belum mengerjakan bagian ku?? Sudah kubilang untuk kerjakan bagian ku terlebih dulu di banding punya mu kan?"
"cukup kau sudah membuat kepala ku sakit, jangan menarik rambut ku lagi" lirih nathan
"apa?! Ini balasan karena kau menentangku asal kau tahu! Anjing harus sesekali di beri pelajaran agar tidak menggigit balik tuannya!"
