Aku melihatnya lagi
Menutup mulut tanpa mencaci
Menahan rasa dalam sanubari
Mencoba untuk tidak menyakitiSerangkai penghinaan ada diujung lidah
Ia tahan dengan bibir tersenyum merekah
Terdengar samar suara desah
Menyatakan hati yang lelahTetap bungkam tanpa membela
Menelan semua yang dirasa
Menyembunyikan dengan raut bahagia
Hei! Hatinya tak baik-baik sajaTatap mata bak permata
Memantulkan kesan hampa
Kosong terlihat tiada rasa
Seperti tiada jiwa padanyaPerhatikan lagi langkah kaki
Terlihat tegar tapi tersakiti
Lihatlah bahu tak berisi
Bergetar menahan sesak dihatiIngin mengungkap pada dunia
Betapa kejamnya semesta
Ia diam tak bersuara
Mendapat banyak lukaInginnya menangis sedih
Melepas rasa pedih
Namun ia tetap gigih
Menahan air yang telah mendidihTanpa diketahui
Hati miliknya tak kuat lagi
Ia rasa ingin pergi
Menjauh dan melupakan fana ini#KyN
KAMU SEDANG MEMBACA
Wakil dari Hati
PoesiaHanya sebuah karya yang semoga dapat menenangkan hati. Bacaan untuk hati yang sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja. Bukan menggurui, hanya ingin menemani. Bukan menghakimi, hanya ingin berbagi. Semoga apa yang akan ku tulis dapat membuat hati...