🎃🎃
👽
Sebelumnya ...
"Cukup ...," ujar suara itu.
Anak buah Xiao Zhan menghentikan perbuatannya, lalu memberi hormat kepada pemilik suara.
Yibo yang penasaran langsung berbalik untuk melihat siapa orang itu. "Huanlin ...," guman Yibo.
.
.Senyum kejam dan menghina dari sosok pria berjas hitam itu benar-benar berhasil membuat harga diri Wang Yibo hancur seketika. Karena pertemuannya dengan Huanlin hari ini berhasil membuat ia sadar, kalau situasi yang sedang terjadi
... sangatlah buruk. "Kau," seru Yibo dengan nada tinggi."Ya ... Ini aku! Dan pria yang baru saja pergi adalah tunangan ku," Huanlin sengaja mengatakan sebuah kebohongan supaya Yibo merasakan rasa sakit yang pernah ia rasakan dulu.
"Kau bilang apa?!" Yibo sangat tidak terima dengan pengakuan Huanlin, karena Xiao Zhan adalah miliknya. Dan akan terus seperti itu ... Tetapi, Yibo sadar jika keadaan yang sedang terjadi saat ini mungkin akan berbanding terbalik dengan keinginannya. "Apa yang sudah kau lakukan kepadanya!" Yibo langsung meraih kerah baju Huanlin dengan tangannya.
Tapi pria yang sedang di tanya tidak menunjukkan reaksi takut sedikitpun. Ia bahkan sengaja memancing emosi Yibo supaya bisa menarik perhatian seseorang yang sedang menyaksikan kejadian itu. "Aku dan Xiao Zhan adalah sepasang kekasih! Apa kau tuli." Seru Huanlin tepat di samping telinga Yibo.
"BAJINGAN!" kata Yibo sambil melayangkan satu pukulan keras ke wajah Huanlin. Sehingga membuat suasana yang awalnya tenang, berubah menjadi lapangan perkelahian antara Yibo dan pria berjas hitam itu.
Bahkan satu pukulan dari tangan Yibo tidak berhasil membuat ia aman, kerena lawannya begitu banyak. Tetapi, Yibo tidak memperdulikan kenyataan itu ... sebab ia memiliki tujuan untuk memenangkan pertarungan, jadi! Mau tidak mau ... dia harus menang.
Sehingga ia bisa membuat mereka buka mulut tentang Xiao Zhan.
Prangggggg ... ( Anggap suara kepala di pukul botol ) Tapi, Yibo kembali menerima kenyataan pahit. Karena satu badannya tidak akan mampu melawan lima pria besar di depannya. "Hentikan!" Kata seorang pria tinggi yang sudah lelah bersembunyi untuk menyaksikan drama ini.
"Stop," seru Huanlin kepada anak buahnya.
Pria yang menghentikan pertarungan itu langsung berinisiatif untuk menolong tubuh Yibo yang terjatuh ke lantai klub dengan darah bercucuran di sekitarnya.
Dan semua ini terjadi karena pukulan yang Yibo dapatkan tepat di belakang kepalanya. "Kau baik-baik saja?" tanya Luhan sambil membantu Yibo untuk duduk.
Tetapi, pria bermata dingin itu langsung menghempaskan tangan pria itu setelah melihat siapa orang yang telah berbicara kepadanya. "Menyingkirlah!" seru Yibo dengan tubuh yang tampak bergetar.
Luhan sempat merasa kecewa. Tetapi, ia tidak ingin terlalu memikirkan situasi ini. Karena Luhan sudah sangat mengenal sifat Yibo. "Kau harus aku bantu!" seru Luhan sambil memaksa Yibo untuk pergi dari tempat ini.
Lalu menjauh dari Huanlin dan anak buahnya, karena Luhan sadar kalau Yibo tidak akan mampu menghadapi mereka semua. "Lepaskan aku!!" kata Yibo ketika Luhan memaksanya untuk masuk ke mobil.
"Pulanglah!" Perintah Luhan setelah mengirim Yibo ke mobil soobin.
"Aku tidak akan pergi dari sini!"
Luhan langsung membuang nafas panjang, setelah menyaksikan sifat keras kepala Wang Yibo. "Kau harus! Karena orang-orang di klub sudah sangat muak melihat drama yang sudah kau ciptakan!" seru Luhan dengan wajah tegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Strange Love || Yizhan
AléatoireLangsung baca aja! Yang homophobia harap menjauh 😎 Cr cover ; Exaaa thanks😍🤗