RISGIA [ON GOING]

6. Baru tau

Happy Reading

^
^
^
^
^

"Baik anak anak untuk pelajaran hari ini ibu cukupkan sekian minggu depan di lanjut dan jangan lupa tugas kelompoknya dikerjakan"

"Iya bu"

"Gia" panggil bu Helmi

Gia menoleh kedepan seperti ada yang memanggilnya "saya bu" tanya gia sambil berjalan menghampiri meja guru

"Bisa tolong panggilkan Haris kelas IpA II tolong temui saya di ruangan saya" ucap bu Helmi

"Baik bu"

"Hey curut curutQu anter gue yu" ucap gia kepada tiga teman temannya sambil menggambil tas lalu menggendongnya

"Ogah gue buru-buru" ucap Mila yang masih memasukan buku bukunya

"Kemana" tanya puput

"Kelas Ipa II disuruh manggil Haris" jawab gia

"Maaf ya gi papah gue udah ada di depan gerbang" ucap puput

"Oh ya udah gapapa"

"Eh sama gue juga minta maaf ya nyokap gue udah otw kesini" ucap Ara

Azzahra Syarifah atau biasa dipanggil dengan sebutan Ara

"Yahh terus gue gimana sendiri dong?" Ucap gia

"Di dalem perut juga sendiri lo" ucap mila

"Ck iya iya sonoh sonoh pada pulang" usir gia kepada tiga temannya

"Hati hati si Haris galak gue juga serem liat muka dia" bisik puput di telinga gia

"Emang yang mana"

"Nanti juga lo tau"

"Jangan sampe lo masuk kadang dia gi serem tau" ucap mila menakut nakuti

"Emang seserem apa sih" monolog gia karena memang gia belum tau semua sifat dan juga nama namanya yang ada disekolah kalo muka nya sih gia semua pada hafal. Kayak monyet xixi

"Tunggu disini aja deh" ucap gia setelah berada di depan pintu kelas Ipa II lalu duduk dikursi panjang yang ada disana.

Sudah hampir terhitung delapan menit tetapi kelas itu tidak ada tanda tanda akan pintu terbuka setelah dua menit berlalu pintu terbuka dan...

"Weh ada bidadari" ucap awan yang baru saja keluar kelas

Gia langsung berdiri "Ada Haris?" Tanya gia to the point

"Ris ada yang nyariion lo" teriak awan dari arah pintu

"Bilang kedia kalo dia disuruh keruangnya bu helmi" ucap gia ke awan "gu mau balik" lanjutnya

"Siapa?" Tanya haris yang baru saja keluar kelas gia yang baru saja melangkahkan kakinya kembali menghentikannya dan berbalik kebelakang

"Lo disuruh bu hemli keruangannya" ucap gia berbalik kebelakang dan gia pun kaget dong ternyata yang namanya haris adalah dia

"Lo" tunjuk gia

"Hm"

"Mampus mampus mampus" batin gia merutuki dirinya sendiri

Ternyata dia adalah orang yang sama waktu gia pertama kali masuk sekolah dihukum barang terus kedua orang yang mengancamnya didepan toilet cowok dan gia baru menyadari hal itu

"Ayo" ucap haris lebih dulu melangkah dan meninggalkan gia dibelakang satu langkah

"Gue balik aja lo tinggal keruangannya bu helmi " ujar gia