Lebih baik bertemu di kehidupan yang lain, atau bahagia selama nya sebagai roh?
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Kenma menatap Hinata yang sedang tidur di ranjang nya, menyangga dagu nya di tangan nya
"Cantik nya malaikat yang tidur ini" ucap Kenma pelan dan masih terdengar oleh Hinata
"Gombal mulu..." gumam Hinata sambil membuka mata nya
Kenma tertawa kemudian mencium pipi Hinata
"Lucu banget sihh jeruk" ucap Kenma jahil
Hinata bangkit berusaha untuk duduk di ranjang nya, di bantu oleh Kenma
"Kakak lama lama ngeselin yaa" ucap Hinata dengan raut wajah kesal nya yang lucu
"Hahaha, jangan ngambek dong maniss" ucap Kenma mencubit pipi Hinata
Hinata menepis tangan Kenma pelan "ihh kakak! sakit"
"Iyaa deh maaf" ucap Kenma tersenyum
Kenma menopang dagu nya menggunakan satu tangan nya dan menatap Hinata
Hening
Hinata sedang sibuk dengan rambut nya yang sudah mulai rontok dan Kenma yang masih setia menatap Hinata
"Kak..." panggil Hinata membuyarkan lamunan Kenma
"Ahh iya kenapa?" ucap Kenma agak kaget
Hinata menyodorkan tangan nya sambil memegang rambut nya yang rontok
"Sho.. gausah sisiran lagi kali ya?" ucap Hinata dengan raut wajah sedih nya
Kenma tersenyum kemudian memegang tangan Hinata yang berisi rambut jingga nya
"Kalo mau kamu begitu ya gapapa"
"toh mau gimana pun keadaan kamu, aku bakal tetep sayang sama kamu" ucap Kenma kemudian mencium dahi Hinata
"Sayang nya Kenma kan cantik"
Hinata tersenyum, dia senang dengan pendapat Kenma
"Hehe kakak memang yang terbaik! oke Sho ga bakal sisiran lagi deh" ucap Hinata memeluk Kenma
"Oh iyaa kak!" ucap Hinata lagi sambil melepas pelukan nya
Kenma memiringkan kepala nya, menunggu Hinata bicara
"Nanti malam kita ke taman rumah sakit yuk?"
"Ada bintang jatuh kata nya!" ucap Hinata sambil mengangkat tangan nya antusias
"Oke kalo itu mau kamu, nanti aku izin ke Akaashi ya?" ucap Kenma sambil mengelus pipi Hinata
"Okayy!"
-----------------------------------------------------
"Boleh kan?" ucap Kenma pada Akaashi
Kenma baru saja meminta izin pada Akaashi untuk membawa Hinata keluar malam ini
Akaashi menghela nafas pelan "okee, lagi pula sekarang belum ada keluhan kan?"
Kenma menggeleng "belum, Shoyo baik baik aja sejauh ini"
Akaashi mengangguk tanda mengerti
Kenma berdiri dan berjalan ke arah pintu dan membuka pintu nya
"Jaga dia ya Ken" ucap Akaashi tiba tiba
Kenma menoleh ke arah Akaashi dan tersenyum "Pasti"
-----------------------------------------------------
KAMU SEDANG MEMBACA
°•Perfect•°
ContoKenma dan Hinata yang bertemu di musim gugur dan akhir nya saling menyukai -Ingin menjadikan dua hati menjadi satu- "Bagaimana pun wujud dan bentuk, kamu tetap jadi matahari di hidup ku"_Kenma "Kak tetap hidup ya? bahagia buat aku oke?"_Hinata ...