#11 : Threat

351 77 3
                                    

"Om, tolongin Seungmin, ya? Janji deh kali ini aja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Om, tolongin Seungmin, ya? Janji deh kali ini aja."

Younghyun meneguk kopi miliknya beberapa saat, sebelum kembali beralih menatap Seungmin yang kini merengek di hadapannya sejak sepuluh menit lalu.

"Om disuruh bohong nih jadinya?"

Seungmin menggeleng cepat, "Seungmin kok yang bohong ke Papa. Tapi bohongnya pake nama Om, jadi kalau nanti Papa tanya ke Om, kita jawabannya harus kompak."

Younghyun memijat pangkal hidungnya, menimbang-nimbang soal ajakan Seungmin untuk membohongi Wonpil.

"Please, Om. Sekali ini aja kok, ngga sering-sering."

"Yaudah karena kamu keponakan Om satu-satunya, Om bantu deh." pada akhirnya Younghyun mengalah, menurut untuk ikut dalam 'permainan' sang keponakan.

"Omnya Seungmin emang terbaik deh!" acungan jempol diangkat Seungmin ke arah sang Paman.

"Emang mau kemana sih? Sampai harus bohongin Papa?"

Mata Seungmin menyelidik ke sekitar, mencoba mencari alasan yang tepat untuk pertanyaan yang dilontarkan Younghyun. Berpikir apakah ia harus memberikan jawaban yang jujur atau tidak.

"Hayo jangan bohongin Om. Mau kemana?"

Seungmin terkekeh pelan, "Mau pergi sama Chan."

"Hm udah Om duga. Mau ngedate nih ceritanya? Lagi proses jadi pacar ya?" goda Younghyun sambil menaik turunkan alisnya beberapa kali.

"Om jangan gitu, Seungmin malu tau. Cuma pergi biasa aja kok."

Younghyun tertawa pelan melihat tingkah keponakannya itu, "Baiklah, anak muda. Om bantuin deh biar Papa kamu ngga tau ya."

"Kalau gitu nanti kan Papa jemput, Om langsung ngomong ke Papa kalau besok Seungmin mau bantu-bantu di cafenya Om, ya?"

"Iya nanti Om bilang gitu ke Papa. Tapi kamu juga pergi sama Chan nya jangan kelamaan. Nanti Papa kamu curiga terus nyusul ke cafe, kan bahaya."

Seungmin kemudian dengan sigap memberikan gaya hormat ke arah Younghyun dengan satu tangannya di kening, "Siap, Om. Seungmin perginya ngga lama-lama kok nanti."

"Ini dari tadi lupa Om buatin minum. Mau minum apa?"

Younghyun beranjak menuju dapur, berniat untuk membuatkan minuman untuk sang keponakan.

Seungmin dengan cepat mengekor di belakang Younghyun, "Ngga usah Om, biar Seungmin buat sendiri aja."

"Masa tamu buat minum sendiri? Tuan rumah macam apa Om ini?"

"Hehe iya iya deh, Om."

"Mau minum apa? Es teh?"

Seungmin mengangguk.

"Iya boleh deh, Om."

Younghyun mulai sibuk berkutat di dapur membuatkan minuman untuk Seungmin.

ABU-ABU - CHANMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang