◖ - Teman Baru

510 82 30
                                    

3rd POV;

Kondisi kelas 2-B cukup kondusif, tenang dan tidak ada yang rusuh. Mungkin dikarenakan Kunugi-sensei yang mengajar karena Guru Matematika mereka sedang sakit, dan Kunugi-sensei dikenal sebagai Guru Killer. Sangat sadis bukan.

"Hari ini Kunugi-sensei terlihat tampan seperti biasanya. " Guman Arashi yang sedang nge-fangirl(?) bukan karena suka atau apa Arashi cuman terpesona, wow impresif👍

[Name] yang daritadi mendengar Arashi yang terus bergumam tentang penampilan Kunugi-sensei hari ini, masih tetap diam karena [Name] lagi fokus mengerjakan soal MTK.

[Name] yang daritadi mendengar Arashi yang terus bergumam tentang penampilan Kunugi-sensei hari ini, masih tetap diam karena [Name] lagi fokus mengerjakan soal MTK

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Ada yang bisa jawab pertanyaan dari saya? " Ucap Kunugi-sensei sambil melirik kanan-kiri, "Kalau tidak ada, saya tunjuk. "

Para murid terkejut dan langsung berpura-pura sibuk, ada yang baca buku pelajaran, ada yang berpura-pura kerjain soal, dan masih banyak lagi. Segitu bencinya kah mereka pada MTK saya juga sih.heh

Kunugi-sensei melirik siapa yang akan dipilih untuk menjawab pertanyaan yang ada di papan tulis, Ia melihat Koga yang tiba-tiba baca buku walupun bukunya terbalik, Ritsu yang tidur, Yuzuru yang siap menjawab. Dan Kunugi-sensei memilih-

"[Name]-san, silahkan kamu jawab pertanyaan yang ada di papan tulis. "

[Name] terkejut saking terkejutnya pulpennya jatuh, untungnya masih bisa diambil. 'KOK GW?! ' Batin [Name], dia tetap maju ke depan, toh sudah ditunjuk. Tetapi Dewi Fortuna berada disisi [Name] kali ini karena pertanyaan sudah diajarkan disekolah lamanya.

"Ganbare, Tenkōsei-chan. " Bisik Arashi dengan suara yang kecil supaya tidak ada yang dengar, karena tempat duduk [Name] disamping Arashi jadi dia bisa melirik apa yang [Name] lakukan,

Sret sret!

'Untung aku bisa jawab, kalau enggak goodbye world. ' Kunugi-sensei dan murid lainnya cukup kagum melihat [Name] karena pertanyaannya lumayan sulit. Berbeda dengan Arashi, justru dia tersenyum melihat [Name] bisa menjawab. [Name] segera kembali ke tempat duduknya, "Jawabannya benar, dan silakan kalian bisa mencatat ini karena nanti akan dimuncul di Ulangan Semester yang akan datang. "

Arashi bertepuk tangan kecil pas [Name] kembali ke tempat duduknya, "Tenkōsei-chan, tadi itu sangat impresif. " Seru Arashi sambil tersenyum, "Ah masa sih? Padahal soalnya gampang kok. " Ucap [Name] sebelum menggaruk kepala tersipu.

Kring! Kring!

Suara bel istirahat mulai berdering membuat para murid tidak sabar untuk ke Garden Terrace, Kunugi-sensei membubarkan kelas. Para murid bergegas berlari keluar kelas meninggalkan beberapa orang terutama [Name], "Tenkōsei-chan, mau makan bareng gak sama aku dan Ritsu-chan? " Arashi mencoba mengajak [Name] untuk pergi istirahat bersama-sama. Tetapi harus [Name] tolak dengan menggelengkan kepalanya karena dia ada urusan. "Maaf Arashi-san, aku ada urusan. Mungkin lain kali. "

≡;- ꒰ °𝐌elody 𝐢n 𝐌y 𝐄ars ꒱Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang