Era of the Gods of the Whole People: A Hundred-fold Increase

Chapter 80

"Kekuatan sendiri adalah fondasinya!"

Li Yue meninggalkan Menara Chengshen.

Peluang hadiah untuk menjadi menara dewa sangat berharga.

Setelah dia berkenalan dengan kekuatan hari ini.

Datang untuk memahami.

Seperti itu.

Untuk mendapatkan penggunaan yang paling efektif.

...

Dalam domain Tuhan.

Li Yuejing berdiri dengan tenang.

Ini lebih dari setengah tahun.

Kurcaci abu-abu dan pemulung sekali lagi menambang lebih dari 1.500 kilogram Mithril.

Jual semuanya ke Venus, dewi cahaya.

Memperoleh 1,824 juta kekuatan iman.

Selain kontribusi orang percaya selama setengah tahun-

Dia sekarang.

Sebanyak 1.827 utas kekuatan gaib.

"Joyce."

"Di akhir tahun."

"Aku ingin tahu lokasi semua suku dewa dalam jarak tiga ribu kilometer dengan Gwush sebagai pusatnya."

Dia berbicara tiba-tiba.

Suara melewati koneksi misterius.

Itu langsung diteruskan ke alam lain dari Tuhan.

Sejak memiliki Tuhan.

Secara alami, para dewa tidak bisa diam.

"Ikuti tuan ilahi dan perintah ilahi!"

Di alam api yang menyala-nyala.

Joyce, dewi api dengan armor crimson, membuka matanya.

Ada cahaya merah di mata.

Dia berdiri.

Sedikit membungkuk ke arah Domain Dewa Li Yue.

panggilan--

Li Yue perlahan menutup matanya.

Enam ratus dua puluh lima utas kekuatan ilahi melonjak di tubuhnya secara instan.

Guntur besar melonjak.

Cahaya ilahi ungu menembus seluruh alam Dewa!

Sebagai manusia setengah dewa empat putaran.

Wilayahnya telah menyatu dengan asal-usul para dewa bumi dan dewa-dewa tersembunyi.

Dua ini.

Salah satunya adalah demigod dengan dua putaran dan yang lainnya adalah setengah dewa dengan tiga putaran.

Tidak banyak asal-usul Domain Dewa.

Tapi itu juga memperluas Alam Dewa-nya ke radius 20 kilometer.

Dan manusia setengah dewa empat putaran yang normal--

Lingkup Domain Dewa adalah 16 kilometer.

Guntur mengerikan menenggelamkan Li Yue.

Tubuh dan jiwanya.

Semuanya berubah!

Dalam perjalanan menuju dewa sejati.

...

"Dewa Guntur Agung, Anda adalah penguasa segala sesuatu, dan Anda telah memberi kami harapan—"

"Kemuliaanmu abadi dan abadi--"