"Nama mu cantik, sama orang nya juga cantik tiada tara"
Seandainya kita tidak bertemu dengan keadaan seprti ini sudah pasti akan ku raih hatimu tapi itu hanya sebuah khayalan ku yang tidak akan pernah menjadi nyata bagi ku dan dunia ku
"Aku tidak peduli, siapa saja yang mencaci maki diriku untuk sekarang yang terpenting adalah bagaimana cara nya membuat mu tau bahwa diriku memberi cinta padamu dari awal dua mata ini bertemu di sore itu.."
"
"
"
"
"
Setelah melewati jalanan dibawah langit yang mulai gelap karena malam yang akan datang, sampai juga di asrma ini dari kejauhan sudah terlihat bangun besar dan megah layaknya sebuah kerajaan dengan ribuan orang di dalam nya
Ku masuk mengikuti dirinya dari belakang, hati ku berbicara kenapa dia tetap terlihat cantik padahal bukan muka indah yang ia tunjukan, dan lorong lorong yang sedang ku lewati cukup gelap karena beberapa lampu belum dinyalakan tapi tidak dengan ku, diriku merasa sangat terang karena di depan ada sebuah rembulan yang menyinari diriku bahkan hati ku juga rasanya aku ingin menjadi bintang dan lorong ini menjadi langit malam, aku menjadi salah satu bagian penting yang harus mendampingi bulan dan lorong menjadi saksi bahwa dua ciptaan Tuhan sedang merasakan kesenangan...
"Ini kunci nya, kamar saya ada di depan kamar anda jadi jika anda mencari saya panggil saja ya"
ucap nya sambil menunjuk kamar miliknya
"Baik lah terimakasih yaa, sudah menemani waktu saya yang kosong tadi ya walapun buka satu hari penuh tapi itu cukup untuk merasakan kesenangan ini"
"Hahah, bisa saja anda ini, sama sama kembali jangan malu malu yaa saya baik kok gak jahat apalagi makan orang noo itu bukan saya"
"Tapi kalau makan orang serem juga, becanda iya eh saya boleh tanya sesuatu"
"Boleh , mau tanya apa? "
"Tempat untuk menelfon dimana, saya mau menelfon orang tua saya"
"Ooo ruang telfon, ada dibawah dekat dengan tangga utama yang mengarah ke atas balkon nah disitu banyak telfon, mau saya antar? "
"Ooo, eh gak usah saya bisa kok kan saya juga sudah anda kasih tau tempat nya"
"Baiklah, kalau begitu hati hati ya di sana ada anak dari pemilik asrama ini, dia cerewet dan sedikit menyeramkan"
"Really, iya saya akan berhati hati tapi sebelum kaki saya melangkah ke sana bisa saya tau nama anda kan kita belum berkenalan"
"Astaga, iya ya kita belum berkenalan, gini perkenalkan nama saya Chaeyoung biasa dipanggil Chae "
Mengulur tangan nya dan bersuara dengan senyum yang membuat Jantung Mina berdegup kencang
"Nama yang cantik, sama seperti orang nya "
"Haha, anda bisa saja eum kalau nama anda siapa? "
KAMU SEDANG MEMBACA
1995 [End]
RandomKisah cinta 2 remaja yang tidak di sengaja bertemu di perpustakaan pinggir kota menatap seolah menemukan cerita cinta di dalam hidup keduanya, dan berlanjut menjalin kisah cinta lalu berakhir di tangan yang maha kuasa..